We Will Rock You
SATUHARAPAN.COM – Saya tertegun di depan TV melihat tayangan Ahmad Dhani menyanyikan gubahan lagu We will Rock You yang dipopulerkan oleh grup musik asal Inggris, Queen, sebagai persembahan lagu untuk kampanye salah satu capres yang diusungnya. Sangat menarik karena dia adalah salah satu penyanyi favorit saya, dengan talenta suara, penampilan, dan mimik yang khas memancarkan semangat kampanye ”We will Rock You”. Namun saya tertegun melihat kostum dan dandanan yang digunakannya. Apalagi menurut media Jerman, Der Spiegel, mirip dengan seragam yang dikenakan petinggi SS Nazi.
Lagu yang diberi judul Indonesia Bangkit ini memancing kontroversi pro dan kontra baik dari pihak lawan maupun kawan. Ada yang setuju, lagunya enak dan liriknya bersemangat. Ada juga yang menolak, bagaimana seseorang dapat mengatasnamakan seni dengan membuat dirinya semirip mungkin dengan tokoh beraliran fasisme, yang telah membunuh jutaan orang karena ras dan agama?
Apakah Dhani sekadar berekspresi supaya masyarakat terkesima? Ataukah dia menyiratkan sesuatu dari penampilannya? Apa pun alasannya, salah seorang anggota Queen, Brian May, mengatakan bahwa Dhani tidak meminta izin mereka untuk menggunakan lagu yang mereka cipta.
Tentu saja sebagai bangsa Indonesia, kita semua mau Indonesia Bangkit menjadi negara yang lebih maju. Negara yang maju adalah negara yang menghargai masyarakatnya, dan masyarakatnya pun saling menghargai.
Apa pun alasan Dhani menyanyikan gubahan lagu tersebut, biarlah masyarakat yang menimbang, menilai, dan memutuskan: Kebangkitan Indonesia seperti apakah yang diharapkan rakyat Indonesia?
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...