Webber Nilai Balap Mobil Tidak Lagi Digandrungi

SALZBURG, SATUHARAPAN.COM – Mantan pebalap Formula 1 (F1) asal Australia, Mark Webber menyebut balap mobil tidak lagi digandrungi, akan tetapi lebih banyak orang menyenangi balap motor bahkan sepak bola.     

"Kejuaraannya dan F1-nya sendiri tidak dalam kondisi bagus, sekarang orang lebih tertarik menonton (Cristiano) Ronaldo atau (Lionel) Messi," kata Webber seperti dikutip Reuters, Kamis (18/6).

Webber mengatakan saat ini balap mobil kurang kompetitif, dan persaingan harus lebih sengit lagi.

“Saya pikir sebagai penggemar F1 akan ada rasa kecewa. Seluruh pebalap yang sudah saya ajak bicara, kami semua kecewa dengan apa yang terjadi pada mobilnya, waktu catatan per putaran, praktis tidak menstimulasi untuk para driver,” pebalap berusia 38 tahun tersebut menambahkan.

Pebalap yang menjadi juara pada Formula Ford Festival 1996 tersebut menilai beberapa penggemar F1 dapat menilai secara obyektif perubahan yang terjadi selama lima atau enam tahun terakhir dalam minat menonton tayangan olah raga.

“Banyak orang melakukan hal keliru dalam mengelola balap F1, karena sesungguhnya mereka ingin membuat olahraga ini menjadi lebih baik tetapi malah terlalu artifisial,” dia menambahkan.

Webber menyebut manajemen F1 harus bergerak cepat untuk bisa membuat para penggemar bersemangat lagi.

Sepanjang 2015, menurut wikipedia.org tercatat pebalap F1 asal Inggris Lewis Hamilton telah memenangi lima dari tujuh seri balapan  sehingga dia menempati peringkat pertama di klasemen sementara hingga balapan seri ketujuh di musim 2015 ini dengan raihan 151 poin.

Di urutan kedua dan ketiga ada pebalap Jerman, Nico Rosberg dan Sebastian Vettel dengan 134 dan 108 poin. Urutan kelima dan keenam ditempati duo Finlandia, Kimi Raikonnen dan Valtteri Bottas dengan 72 dan 57 poin. Pebalap Brasil, Felipe Massa berada di urutan keenam dengan 47 poin.

Pebalap Inggris, Lewis Hamilton tidak sependapat dengan Webber, dalam kolom olah raga BBC, Kamis (18/6) dia menyebut bahwa pendapat Webber salah.

“Bagaimana ya, menurut saya tidak benar kalau penghargaan F1 tidak lagi menarik, saya masih tertantang membuktikan diri yang terbaik,” kata Hamilton. (reuters.com/bbc.com).

Editor : Eben Ezer Siadari