William dan Kate Disambut Hangat di Uluru

Pangeran William (kanan) dan istrinya Catherine, berdiri di depan Uluru di Northern Territory pada 22 April 2014. Pangeran William, istrinya Kate dan putra mereka George tengah melakukan tur tiga pekan di Selandia Baru dan Australia. (Foto-foto: AFP)

Pangeran Inggris William (kanan) dan istrinya Catherine, Duchess of Cambridge, tiba di Ayres Rock Airport di dekat Yulara pada 22 April 2014. Pangeran William, istrinya Kate dan putra mereka George tengah melakukan tur tiga pekan di Selandia Baru dan Australia.

Pangeran William dan Istrinya Cathrine menundukkan kepala mereka saat berdoa setelah menanam pohon dalam peringatan Grarden dalam kunjungannya ke markas RAAF Amberley, bagian barat Brisbane pada 19 April 2014. Pangeran William bersama istrinya Kate dan Pangeran George tengah melakukan kunjungan tiga pekan mereka ke Selandia Baru dan Australia.

Pangeran Inggris William (tengah kanan) dan istrinya Catherine, Duchess of Cambridge, dikawal saat berjalan di hadapan anggota choir katedral setelah misa Minggu Paskah di St. Andrews Cathedral di Sydney pada 20 April 2014. Pangeran Inggris William, istrinya Kate dan putra mereka Pangeran George sedang dalam tur tiga pekan di Selandia Baru dan Austalia.

Pangeran Inggris William dan istrinya Catherine, Duchess of Cambridge, berpose di depan pemandangan The Three Sisters yang menakjubkan di Katoomba pada 17 April 2014. William, istrinya Kate dan putra mereka Pangeran George tengah melakukan tur tiga pekan di Selandia Baru dan Australia.

ULURU, SATUHARAPAN.COM – Pangeran Inggris William berkunjung ke Uluru, Australia pada Selasa (22/4), mengajak istrinya Kate menyaksikan pemandangan monolit merah yang spektakuler sekaligus membangkitkan kenangan saat orang tuanya Pangeran Charles dan Diana mengunjungi Uluru pada 1983.

Setiba di bandara Yulara setelah terbang di kawasan yang dulu dikenal sebagai Ayers Rock, Duke dan Duchess of Cambridge menjumpai sejumlah pejabat, termasuk pemilik tanah Daisy Walkabout -- yang juga pernah menyambut kedatangan orang tua William.

“Kami gembira bisa bertemu dengan mereka, sama gembira ketika dulu bertemu dengan (Charles dan Diana),” kata Walkabout.

“Mereka banyak melakukan perjalanan dan sekarang mereka datang mengunjungi negara ini, dan rasanya menyenangkan karena mereka akhirnya melihat Uluru, yang sangat penting, tidak hanya bagi sekelompok kecil orang tapi juga berbagai macam orang yang berhubungan dengan tempat ini,” lanjut Walkabout.

William dan Kate disambut dengan hangat di Selandia Baru dan Australia. Penduduk kedua negara berbondong-bondong datang untuk melihat mereka dan memberikan banyak hadiah bagi mereka.

William dan Kate disambut oleh tetua Aborigin dengan lagu-lagu dan tarian istimewa yang jarang dipertunjukkan di depan publik.

Pasangan bangsawan Inggris itu kemudian menerima sekeranjang lukisan kertas yang terbuat dari kotoran mala—sejenis kanguru kecil— dan perisai kayu yang dihiasi ukiran. (AFP)