WNI Korban Penyanderaan PNG Masih Dirawat di RS Bhayangkara
JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM – Dua warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penyanderaan kelompok bersenjata di Papua Niugini saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, Kotaraja, Kota Jayapura.
Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Kepolisian Daerah (Polda) Papua, Komisaris Besar (Kombes) dr. Ramon, mengatakan, kondisi Ladiri Sudirman (28) dan Badar (29) sudah membaik meskipun masih dirawat.
"Saat ini mereka dalam tahap pemulihan dan tidak mengalami luka serius," kata Ramon seperti dikutip Antara, hari Minggu (20/9).
Menurut dia, terdapat luka lecet pada tubuh Sudirman dan Badar yang diduga terjatuh saat berlarian. "Namun secara menyeluruh kondisinya stabil dan kini dalam tahap pemulihan," ujar Ramon.
Ketika ditanya tentang kondisi Kuba, rekan kedua sandera yang menjadi korban penembakan, Ramon hanya menyebutkan kondisinya juga sudah makin membaik.
"Saat ini korban (Kuba) sudah di ruang perawatan," kata Kombes Ramon.
Kuba beserta dua sandera mengalami nasib naas saat sedang memotong kayu di kampung Skotiu, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, hari Kamis (9/9) lalu. Mereka diserang kelompok bersenjata.
Kuba mengalami luka tembak dan kemudian dirawat di RS Bhayangkara, sedangkan kedua rekannya yakni Badar dan Sudirman disandera hingga dibebaskan tentara Papua Nugini , hari Jumat (18/9) lalu.
Editor : Bayu Probo
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...