WTO Pangkas Proyeksi Perdagangan Global

JENEWA, SATUHARAPAN.COM - Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO) memangkas proyeksi pertumbuhan perdagangan dunia akibat pelemahan di pasar negara-negara berkembang dan memperingatkan peningkatan kenaikan suku bunga di Amerika Serikat dan krisis pengungsi di Eropa dapat memperparah pelemahan pertumbuhan perdagangan dunia.

WTO mengatakan penurunan harga berbagai komoditas seperti minyak dan fluktuasi nilai tukar juga memicu organisasi tersebut memangkas proyeksi pertumbuhan perdagangan tahun ini menjadi 2,8 persen dari 3,3 persen yang diproyeksikan pada April silam.

WTO juga menurunkan proyeksi untuk 2016 menjadi 3,9 persen dari empat persen.

Perdagangan merupakan pendorong utama pertumbuhan ekonomi pada era 1990-an dan awal 2000-an, meningkat dua kali lipat dibandingkan perekonomian secara keseluruhan, namun kemudian tumbuh di level yang sama dengan produk domestik bruto dalam beberapa tahun terakhir.

Meski banyak kesepakatan dagang bilateral dan regional yang dicapai, negara-negara dunia belum mampu menciptakan banyak kemajuan dari kesepakatan global untuk menggenjot perdagangan dan pertumbuhan ekonomi. (AFP/Ant)

Editor : Eben E. Siadari