Volkswagen Inggris akan Tarik Hampir 1,2 Juta Kendaraan
LONDON, SATUHARAPAN.COM - Volkswagen Inggris, hari Rabu (30/9), mengatakan bahwa perusahaan tersebut akan menarik dan memperbaiki hampir 1,2 juta kendaraan yang terkena dampak skandal manipulasi emisi.
“Volkswagen Inggris mengumumkan rencana untuk memperbaiki fitur emisi beberapa mobil diesel,” menurut pernyataan perusahaan tersebut, seraya menambahkan bahwa jumlah tersebut mencakup lebih dari setengah juta mobil bermerek VW, hampir 400 ribu unit mobil Audi dan hampir 80 ribu unit kendaraan umum VW.
Volkswagen Inggris akan menarik 508.276 mobil VW, 393.450 unit mobil Audi, 131.569 unit mobil Skoda dan 76.773 unit SEAT. Perusahaan tersebut juga akan memperbaiki 79.838 unit kendaraan umum VW.
Sehingga jumlah total kendaraan yang akan diperbaiki mencapai hampir 1,2 juta unit.
Volkswagen, yang merupakan produsen mobil terbesar dunia, mengaku sekitar 11 juta unit mobil diesel buatannya yang dijual diseluruh dunia dilengkapi dengan perangkat pemanipulasi hasil uji emisi.
Volkswagen Prancis
Di tempat terpisah, hampir satu juta kendaraan yang terjual di Prancis dalam beberapa tahun terakhir dilengkapi dengan perangkat yang dibuat untuk merekayasa uji polusi, ungkap badan Volkswagen di Prancis pada hari Rabu (30/9).
Total 984.064 mobil di Prancis termasuk dalam skandal yang mengguncang industri mobil. Sebagian besar model Volkswagen yang tercakup dalam skandal itu di antaranya Skoda dan Seat yang merupakan bagian dari grup Volkswagen.
Pemerintah Prancis menyerukan penyelidikan luas di Eropa setelah produsen mobil Jerman itu mengakui pihaknya memasangi perangkat canggih yang secara diam-diam mematikan kontrol polusi ketika mobil itu dikemudikan dan mengaktifkan kembali kontrol polusi hanya ketika perangkat tersebut mendeteksi bahwa mobil terkait tengah menjalani uji emisi.
Volkswagon mengaku bahwa sekitar 11 juta mobil diesel mereka di seluruh dunia dipasangi perangkat tersebut.
Korea Selatan
Sementara itu, para pemilik mobil Volkswagen di Korea Selatan menggugat perusahaan asal Jerman tersebut terkait skandal kecurangan uji emisi, dengan ratusan orang diperkirakan akan mengajukan gugatan dalam beberapa pekan mendatang.
Barun Law yang berbasis di Seoul mengatakan pihaknya telah mengajukan dua gugatan ke pengadilan pada hari Rabu pagi (30/9), mengklaim bahwa para pemilik mobil itu ditipu ketika mereka membeli mobil mereka.
“Kami menerima sedikitnya 100 lebih telepon dari para pemilik mobil hari ini, dan kemungkinan penggugat lainnya akan bertambah mulai pekan depan,” kata pengacara Ha Jong-Sun.
Volkswagen, perusahaan mobil terbesar di dunia berdasarkan penjualannya, mengaku telah memasang alat pada 11 juta mobil bermesin dieselnya yang bisa memanipulasi uji emisi.
Ha Jong-Sun mengatakan praktik tersebut bisa digolongkan sebagai penipuan, dan kliennya akan meminta kompensasi, serta pembatalan kontrak penjualan awal dan pengembalian uang pembelian secara penuh, dengan bunganya dari tanggal pembelian.
“Klien kami tidak akan pernah membeli mobil tersebut jika mereka mengetahui tentang pengendalian emisi,” katanya kepada AFP. (Ant)
Editor : Eben E. Siadari
Polri Tangkap Buron Pengendali Clandestine Lab di Bali Asal ...
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengamankan satu orang dar...