WWF Upayakan Pengembangan Kayu Putih untuk Warga

JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM - World Wide Fund for Nature (WWF), terus mengupayakan penggembangan minyak kayu putih untuk warga di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua. 

Southern Papua Leader WWF Indonesia, Paschalina CH M Rahawarin, di Jayapura, hari Selasa (10/11), mengemukakan, proses pengelolaan dan pengembangan minyak kayu putih terus dilakukan pada beberapa zona yang pohon kayu putih tumbuh.

"Kegiatan pengelolaan minyak kayu putih ini dikembangkan di Kabupaten Merauke seperti di Sota, Yanggandur, Rawa Biru, Onggaya, Wasur," kata Paschalina.

Ia mengatakan, kegiatan menyuling minyak kayu putih berlangsung di zona khusus (pemukiman) di dalam kampung yang berada tidak jauh dari areal hutan kayu putih.

"Kalau berdasarkan hasil survei yang diteliti, ada beberapa kampung yang tidak terlalu jauh dari lahan kayu putih ini.

Menurut dia, di Kampung Yaggandur dan Rawa Biru merupakan zona khusus pemukiman bagi masyarakat untuk melakukan kegiatan menyuling minyak kayu putih.

Namun lanjut dia, kini beberapa bulan terakhir warga masyarakat di salah satu wilayah pengolahan minyak kayu putih tidak dapat melakukan kegiatan penyulingan karena alat yang hendak digunakan rusak.

"Ada satu alat penyulingan yang rusak sehingga kita akan usahakan agar diperbaikan agar bisa digunakan kembali,"kata wanita yang akrab dipanggil Linke.

Ada beberapa dusun-dusun kayu putih di sekitar Kampung Rawa Biru yang sering dimanfaatkan masyarakat untuk menyuling minyak kayu putih, seperti, Dusun Mauda, Dusun Mimbu, Dusun Krem, Dusun Souki, Dusun Sunaen, dan Dusun Sewe. (Ant)