Zulkifli Hasan Dimarahi Orang Sedunia Melalui Petisi

(ki-ka) Usman Hamid, Dian Paramitha, Gemala, Femke Den Haas, dan Benvika saat mengadakan jumpa pers di Teras Kita Jalan Kemang Raya No.83 Jakarta Selatan, Selasa (02/7) terkait dengan petisi yang digagas di change.org tentang Melani seekor Harimau Sumatera yang kondisinya memprihatinkan. (Foto-foto : Dedy Istanto).

Usman Hamid mewakili change.org Indonesia menyoroti petisi yang digagas tentang kondisi satwa yang ada di Kebun Binatang Surabaya.

Femke Den Haas dari Jakarta Animal Aid Network (JAAN) saat menceritakan kondisi KBS yang menurutnya begitu banyak satwa yang kondisinya memprihatinkan.

Dian Paramitha salah satu warga penyayang satwa yang menggagas petisi di change.org menuntut penyelamatan Harimau Sumatera Melani di KBS.

Gemala mewakili dari Divemagz turut serta dalam mendukung petisi tentang penyelamatan Harimau Sumatera di KBS.

Benvika (JAAN) salah satu aktivis satwa yang menyampaikan kepada Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan untuk memindahkan Melani di KBS ketempat karantina yang terawat dan terjaga.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Dalam petisi di www.change.org “Saya dimarahi orang sedunia” ujar Menteri Kehutanan Republik Indonesia Zulkifli Hasan. Kementerian Kehutanan dipetisi oleh 37.736 warga terkait nasib satwa-satwa yang ada di Kebun Binatang Surabaya (KBS). Petisi muncul berawal dari pemberitaan tentang Harimau Sumatera bernama Melani yang kondisinya sangat kurus dan tidak terurus yang berada di Kebun Binatang Surabaya.

Dian Paramitha seorang warga penyayang satwa menggagas ide membuat petisi di change.org menuntut penyelamatan Melani dan satwa lainnya yang ada di KBS. Hal serupa juga dilakukan oleh Melanie Subono seorang seniman dan juga penyayang binatang dan juga warga dari Amerika Serikat bernama Andrea Parkin.

Dalam jumpa persnya di Teras Kita Jalan Kemang Raya No.83 Jakarta Selatan, Selasa (02/7) yang diihadiri Femke Den Haas dari Jakarta Animal Aid Network (JAAN), Usman Hamid (change.org Indonesia), Gemala (Divemagz), Benvika (JAAN) menyatakan supaya Kementerian Kehutanan bertindak nyata menyelamatkan Melani juga semua satwa di Kebun Binatang Surabaya.

Editor : Yan Chrisna