Zuniga Doakan Neymar Lekas Sembuh

FORTALEZA, SATUHARAPAN.COM – Pemain bertahan Kolombia, Juan Camilo Zuniga berdoa agar Neymar segera sembuh dan mampu melanjutkan kiprahnya membela Brasil di Piala Dunia 2014.

"Pertandingan memang berlangsung ketat. Brasil tampil sangat kuat, kami pun tak mau kalah. Saya berharap Neymar segera sembuh, semoga cederanya tidak parah. Saya berdoa untuknya," ucap pemain belakang milik klub Napoli tersebut.

Menurut Zuniga, dirinya sama sekali tidak berniat mencederai Neymar. Ia mengaku bekerja keras setiap mengejar pemain Brasil, terutama Neymar yang menjadi motor permainan Brasil.

"Sama sekali tak ada rasa benci pada Neymar. Bermain keras adalah tipikal saya. Saya tidak pernah punya keinginan mencederai lawan," ucap Zuniga.

"Saya di lapangan bermain untuk Kolombia. Sungguh tak ingin mencederai pemain manapun. Saya hanya berjuang membela nama Kolombia," pria kelahiran 14 Desember 1985 itu menambahkan.

Tak Separah Kenyataan

Neymar dilanggar oleh Zuniga saat pertandingan memasuki menit 88. Bagian punggung pemain milik klub Barcelona itu, berbenturan dengan lutut Zuniga, ia pun jatuh kesakitan hingga akhirnya ditandu keluar lapangan. Sebelumnya, Scolari mengungkapkan ketidakyakinan Neymar akan pulih untuk partai semi final namun prediksinya tidak seburuk kenyataan sekarang.

Meski begitu, Scolari tidak menganggap Zuniga sengaja melanggar Neymar dan menegaskan Brasil harus tetap melangkah meski tanpa top skor mereka di turnamen kali ini.

“Semua orang tahu Neymar senantia diincar. Saya tidak percaya pelanggaran ini disengaja, saya pikir dia datang untuk menghentikan bola. Tidak ada gunanya memikirkan ini, pertandingan telah usai,” tutur pelatih yang sukses membawa Brasil juara dunia 2002 itu.

Butuh Fisioterapi

Dokter tim Brasil, Rodrigo Lasmar mengatakan bintang klub Barcelona ini menderita patah tulang ketiga pada punggungnya. Namun yang dibutuhkan bukan operasi, Neymar harus menjalani fisioterapi dan istirahat.

“Neymar mengalami patah di dekat vertebra ketiga. Ini tak butuh operasi, tapi dia perlu menjalani fisioterapi dan rasa nyaman untuk menghilangkan rasa sakit, itu bisa didapat dalam kondisi tidak bermain. Sepekan tidak akan cukup, ucap Lasmar.” (goal.com/hindustantimes.com)

Editor : Bayu Probo