AirAsia Tujuan Aceh Diancam Bom, Penumpang Dievakuasi

PUTRAJAYA, SATUHARAPAN.COM - Sebuah ancaman bom terhadap pesawat AirASia dengan tujuan penerbangan Banda Aceh dari Bandara Kuala Lumpur International Airport 2 (KLIA2) memaksa dievakuasinya penumpang dari dalam pesawat hari ini (3/8).

Dalam sebuah pernyataan, AirAsia menegaskan bahwa  pesawat dengan kode penerbangan AK423 menuju Banda Aceh dari Kuala Lumpur, terpaksa dihentikan demi pemeriksaan keamanan menyusul adanya  gangguan tamu di dalam penerbangan.

"Sebagai tindakan pencegahan, pencarian ancaman bom dilakukan oleh otoritas dan situasi ditangani sesuai dengan prosedur operasi standar," kata pernyataan itu, sebagaimana dilansir dari kantor berita Bernama.

AirAsia mengatakan pesawat itu telah dinyatakan aman oleh pihak berwenang dan tamu yang mengganggu itu kemudian ditangkap oleh pihak berwenang untuk penyelidikan lebih lanjut.

Sementara itu, pernyataan yang dikeluarkan oleh operator bandara, Malaysia Airports Holdings Bhd (MAHB), mengatakan mereka telah diberitahu oleh maskapai tentang ancaman bom di atas pesawat di KLIA2.

Dikatakan situasi sedang ditangani sesuai dengan prosedur operasi standar.

"Sejauh ini, belum ada dampak pada operasi penerbangan  pesawat lainnya," katanya.

Editor : Eben E. Siadari