“Angela Merkel” Bintangi Iklan Majalah Lesbian?
BERLIN, SATUHARAPAN.COM – Sebuah majalah lesbian Jerman, Straight, Rabu (22/7) meluncurkan iklan terbaru dengan menampilkan aktris yang sangat mirip dengan Kanselir Angela Merkel, pejabat tinggi Jerman yang tetap kukuh menentang pernikahan sesama jenis.
Melalui akun Twitternya, majalah Straight merilis video provokatif berdurasi 23 detik dengan judul berbahasa Jerman Ganz Europa hasst Merkel? Ja, bis auf diese Frau... (Arti: Semua orang Eropa membenci Merkel? Ya, hingga perempuan ini....).
Dalam video berwarna hitam dan putih tersebut, “Merkel” terlihat tengah menggunakan telepon genggam sambil menghadap ke jendela dalam sebuah kamar, sementara seorang perempuan berambut panjang memeluknya dari belakang. “Merkel” tampak merespons perempuan tersebut dengan memegang tangannya dan menggoyangkan kepalanya saat si perempuan mencium lehernya dari belakang.
Jerman tetap menjadi salah satu negara di Eropa bagian barat yang tidak mengizinkan pernikahan sesama jenis, meski jejak pendapat terbaru menunjukkan mayoritas penduduknya setuju, seperti dilansir Deutsche Welle.
“Kami memang mengacu pada isu pernikahan sesama jenis dan tentu saja supaya bisa menang atas putusan Merkel,” ujar juru bicara majalah, Eva Werle, kepada kantor berita Jerman DPA.
Pernikahan Adalah Penyatuan Laki-laki dan Perempuan
Hasil refrendum Irlandia dan Amerika Serikat yang telah mengesahkan pernikahan sesama jenis mengundang reaksi di negara-negara Eropa
Meskipun pemerintah Jerman sempat menyetujui dalam beberapa hari kemudian untuk membuat perubahan kecil untuk hukum masyarakat sipil, juru bicara Merkel mengatakan bahwa pernikahan sesama jenis bukanlah tujuan pemerintah ini.
Angela Merkel adalah seorang kanselir Kristen yang pernah menikah dua kali. Ia menegaskan perlawanannya terhadap pernikahan sesama jenis ketika seorang remaja gay mempertanyakan alasannya.
"Bagi saya, secara pribadi, pernikahan adalah penyatuan seorang laki-laki dengan seorang perempuan," begitu kata Merkel.
Tak Ada Komentar
Setelah iklan Straight ini beredar di pasar dan menggemparkan warga Jerman, pemerintah setempat mengatakan bahwa pihaknya tidak akan memberikan tanggapan.
"Pemerintah telah mengakui video tersebut, namun kami tidak akan berkomentar," kata juru bicara pemerintah Jerman, Steffen Seibert, Rabu (22/7).
Terkait pelegalan pernikahan sesama jenis, ia menambahkan, "Kanselir telah menentukan sikapnya tentang masalah ini secara terbuka dan jelas pada sejumlah kesempatan yang sudah ada.”
Editor : Bayu Probo
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...