AS akan Pangkas Bantuan Bagi Palestina
AMMAN, SATUHARAPAN.COM - Amerika Serikat (AS) mengurangi bantuan bagi Otoritas Palestina, sebagian karena tindakan warga Palestina yang tidak membantu, kata seorang diplomat Amerika Serikat (AS) pada hari Sabtu (24/10).
Situs berita al-Monitor sebelumnya melansir bahwa Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) berniat mengurangi bantuan bagi Tepi Barat dan Jalur Gaza pada tahun fiskal 2016 dari 370 juta dolar AS (sekitar Rp 5,03 triliun) menjadi 290 juta dolar AS (sekitar Rp 3,9 triliun).
Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri AS -- yang mendampingi Menteri Luar Negeri John Kerry dalam kunjungan ke Amman -- membenarkan rencana pemangkasan bantuan itu.
“Keputusan mengurangi bantuan kepada Otoritas Palestina dibuat musim semi tahun ini,” katanya kepada wartawan.
“Keputusan ini dipengaruhi beberapa faktor termasuk tindakan tidak membantu yang dilakukan oleh warga Palestina dan kendala pada anggaran bantuan global kami.”
Pemangkasan itu tidak langsung berkaitan dengan gelombang kekerasan yang saat ini melanda wilayah Israel dan Palestina, kata pejabat tersebut.
Namun, narasumber itu mengatakan “kami sudah menegaskan keprihatinan kami akan retorika inflamasi (pidato provokatif) selama beberapa pekan terakhir.”
Al-Monitor yang mengutip surat kabar Israel Haaretz mengatakan pengurangan itu terjadi menyusul derasnya kritikan di Kongres AS mengenai provokasi Palestina. (AFP)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...