AS Evakuasi Diplomatnya di Lahore, Pakistan, Terkait Ancaman Teroris
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM – Departemen Luar Negeri Amerika Serikat memerintahkan evakuasi terhadap sebagian diplomatnya dari Lahore, Pakistan. Hal itu dilakukan menyusul adanya ancaman teroris ke konsulat AS di kota itu. Demikian sejumlah media AS melaporkan.
Berita yang mengutip pernyataan DepartemenLuar Negeri itu menyebutkan bahwa pada hari Kamis (8/8) departemen itu memerintahkan kepada semua diplomat di Lahore, kecuali untuk beberapa personel penting untuk meninggalkan kota itu. Mereka dipindah ke ibukota Pakistan, Islamabad.
Televis CNN mengutip pejabat departemen itu mengatakan, memerintahkan penarikan ini karena ancaman teroris yang spesifik mengenai Konsulat AS di Lahore. Peringatan itu juga termasuk bagi warga AS berkaitan perjalanan ke Pakistan.
Ancaman teroris yang dimaksudkan disebutkan sebagai adanya kehadiran beberapa kelompok teroris asing dan pribumi di kawasan itu dan menimbulkan potensi bahaya bagi warga AS di seluruh Pakistan.
Sebelumnya, AS mengumumkan penutupan pelayanan 21 kedutaan dan konsulat jenderal negara itu di beberapa negara di kawasan Afrika Utara dan Timur Tengah. Penutupan pos diplomatik itu berkaitan dengan adanya informasi dari kelompok teroris yang terkait al-Qaeda yang akan melakukan penyerangan.
Peringatan paling tegas ditujukan pada pos diplomatik di Yaman. Peringatan itu berkaitan dengan kemungkinan serangan pada akhir Ramadhan dan pada perayaan Idul Fitri. Sementara itu, dari Yaman diberitakan bahwa otoritas keamanan di sana berhasil menggagalkan sejumlah rencana serangan, termasuk yang ditujukan pada instalasi minyak. (ccn.com / ria.ru)
MK Kabulkan Sebagian Permohonan Partai Buruh Soal UU Cipta K...
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan sebagian permohonan Partai Buruh dan...