AS Kirim Kapal Perang Bawa Marinir ke Libya
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Amerika Serikat sedang menggelar kapal serbu amfibi dengan sekitar 1.000 marinir di lepas pantai Libya dalam kasus Kedutaan Besar AS harus diungsikan, kata seorang pejabat pertahanan AS, Selasa (27/5).
USS Bataan akan berada di wilayah "dalam hitungan hari," kata pejabat itu, yang berbicara dengan syarat tak disebut jatidirinya.
Langkah ini digambarkan sebagai "pencegahan" dalam kondisi kasus di Libya, dimana milisi-milisi petempur telah menjerumuskan negara itu ke dalam anarki, memburuk dan memerlukan evakuasi kedutaan.
Departemen Luar Negeri mengatakan pekan lalu bahwa kedutaan di Tripoli beroperasi secara normal meskipun serangan diluncurkan terhadap milisi Islam oleh jenderal pembangkang, Khalifa Haftar.
Selain 1.000 marinir di kapal, Bataan dilengkapi dengan beberapa helikopter.
Amerika Serikat juga telah tersedia 250 marinir, tujuh pesawat tilt-rotor Osprey dan tiga pesawat pengisian bahan bakar di Sigonella, Italia.
Tindakan datang di tengah kontroversi yang sedang berlangsung atas serangan September 2012 di konsulat AS di Benghazi di mana empat orang Amerika, termasuk duta besar Christopher Stevens, tewas. (AFP)
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...