Australia Uji Coba Mobil Swakemudi untuk Bantu Lansia
CANBERRA, SATUHARAPAN.COM - Australia, sedang menguji coba satu armada mobil swakemudi untuk membantu para lansia agar lebih mudah untuk bepergian.
Penelitian ini bertujuan untuk menilai apakah teknologi mobil tanpa pengemudi ini memberikan dampak positif untuk membantu warga lansia. Duduk di kursi pengemudi, untuk merangkul kebebasan.
Bagi warga kota Canberra, Maria Keir, mengikuti uji coba ini memberikanya sekilas gambaran tentang masa depan. Dia mengatakan tidak perlu lagi meminta tolong kerabatnya untuk mengantarkannya. Dia bisa mengemudikan sendiri mobilnya, tidak tergantung lagi kepada orang lain.
Di ibu kota Australia ini, pemerintah setempat menguji coba mobil swakemudi untuk para warga lansia.
Para akademisi mengatakan, bagi penduduk di daerah pinggiran kota, ketidakmampuan mengemudi bisa menjadi hambatan sosial yang besar.
Mobil tanpa pengemudi diharapkan bisa mengubahnya.
Dr. Stephen Isbel, profesor Terapi Okupasi di Canberra University, menjelaskan, “Ketika lansia berhenti mengemudi, kita semua tahu mereka jadi kurang sehat, mereka tidak lagi bergaul seperti semula, mereka tidak bisa berbelanja atau pergi ke gereja.”
Sementara akademisi berfokus pada manfaat berinteraksi, pemerintah lebih tertarik pada potensi teknologi untuk membantu menyelamatkan nyawa.
Pemerintah menyisihkan dana $50,600 untuk uji coba ini.
Mick Gentlemen, pejabat senior bidang Teknologi Maju dan Industri Antariksa di pemerintah kota Canberra mengatakan, “Bagi kota Canberra sendiri, ini berarti menuju kota yang jauh lebih aman. Ini artinya perjalanan Anda jauh lebih aman. Di Canberra dalam sehari bisa terjadi antara 20 dan 30 kecelakaan kecil, biasanya ini terjadi karena perhatian pengemudi terganggu”.
Kyle Wilson, peneliti di Seeing Maching, perusahaan teknologi kecerdasan buatan menambahkan, “Kita bisa tahu jauh sebelum pengemudi mulai benar-benar mengantuk, kapan mereka lelah dan kemungkingan besar berisiko tertidur.”
Mobil ini tidak sepenuhnya tanpa pengemudi, fungsinya kurang lebih seperti cruise control, di mana kecepatan mobil dapat diatur stabil tanpa perlu menginjak pedal gas. (VOA)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...