Baghdad Hentikan Bendungan Pengungsi Ramadi
BAGHDAD, SATUHARAPAN.COM – Pihak berwenang di Baghdad menutup jembatan utama sehingga penduduk kota Ramadi yang hendak mengungsikan diri tidak bisa masuk ke ibu kota Irak.
Pemerintah tidak memberikan alasan penutupan Jembatan Bzebiz, namun sebelumnya muncul kekhawatiran bahwa militan-militan kelompok yang menyebut diri Negara Islam di Irak dan Suriah atau ISIS berbaur dengan pengungsi dan kemudian menyusup ke ibu kota.
Selama ini Bzebiz dipandang sebagai penyeberangan aman menuju Baghdad dari Provinsi Anbar.
Lebih dari 40.000 orang telah meninggalkan Ramadi sejak kota terbesar di Provinsi Anbar itu jatuh ke tangan ISIS awal pekan ini.
Program Pangan Dunia (WFP) mengatakan telah menyalurkan bantuan pangan ke Provinsi Anbar. Dikatakan sekitar 25.000 orang menerima bantuan pada hari Kamis (21/5) sementara bantuan untuk 15.000 orang lainnya sedang dikirim.
ISIS dilaporkan sekarang berusaha bergerak ke arah timur melewati Lembah Efrat menuju Habbaniya. Di Habbaniya, pasukan pro-pemerintah melakukan konsolidasi untuk merebut kembali Ramadi. (bbc.com)
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...