Belajar Meditasi dengan Metode 478

JAKARTA, SATUHARAPAN - Acara Jakarta Health Week (JHW) yang baru pertama kali diadakan di Indonesia, pada hari ketiga mengundang Reza Gunawan, pakar penyembuhan holistik. Reza yang sudah tertarik terhadap penyembuhan holistik sejak kecil ini menyarankan kaum urban untuk bisa menghadapi sumber frustrasi, dan bukan menghindarinya.

Beberapa orang melampiaskan rasa frustrasinya dengan olahraga atau berdoa. “Menurut saya, meskipun itu baik, akan lebih baik jika kita mulai menghadapi rasa frustrasi. Namun, sebelum menghadapinya, kenali dulu penyebab frustrasi,” kata Reza.

Lebih lanjut, jika sudah mengenali penyebab frustrasi maka tindakan selanjutnya yang bisa diambil adalah menghadapinya. Namun, Reza, suami dari penulis Dewi Lestari itu, juga mengakui ada beberapa hal yang berada di luar kendali seperti kemacetan. Ia lalu menyarankan untuk melakukan meditasi.

Untuk pemula, Reza mempunyai teknik yang ia namakan Metode 478 untuk bermeditasi. 

Angka 4 mengacu pada udara yang boleh dihirup. Pejamkan mata sebelum memulai meditasi lalu hirup napas hingga hitungan ke-4

Angka 7 mengacu pada saat di mana Anda harus menahan napas. Jadi Anda disarankan untuk tidak menghirup atau membuang napas selama 7 hitungan.

Angka 8 mengacu pada saat di mana Anda harus membuang napas. Usahakan untuk membuang napas melalui mulut. Hitung hingga 8 ketika Anda membuang napas.

Reza menyarankan, untuk yang baru memulai, agar melakukan metode ini tiga hingga lima kali. Jika sudah mahir, bisa ditingkatkan hingga beberapa menit. Ia juga menambahkan, kesalahan orang dalam melakukan metode ini adalah menghirup atau membuang napas tidak sesuai hitungan.

Jakarta Helath Week merupakan ekshibisi dan seminar edukatif seputar kesehatan yang baru pertama kali diadakan di Indonesia.

Acara ini bertujuan untuk mengajak masyarakat, khususnya kaum profesional, untuk mengetahui berbagai masalah kesehatan dan cara menghadapinya. Hasil dari acara ini diharapkan dapat membuat kaum profesional tergerak untuk menjadi sehat sedini mungkin. Acara yang diprakarsai oleh Brands Saripati Ayam ini diadakan 18-24 Mei 2015. (Ant)

Editor : Sotyati