Belgia Siap Bantu Bangun Tatanan Kehidupan di Suriah
BRUSSELS, SATUHARAPAN.COM - Belgia siap membangun tatanan kehidupan di Suriah, salah satu caranya yakni dengan mengirim tentara darat ke Suriah sebagai bagian dari koalisi internasional.
“Kita harus terlebih dulu membangun kembali tatanan,” kata Menteri Pertahanan Negara Belgia, Steven Vandeput, pada Sabtu (12/9) dalam wawancaranya yang dipublikasikan dalam surat kabar Belgia, De Morgen.
Belgia menjadi anggota dari koalisi pimpinan AS melawan kelompok ISIS di Irak sejak September tahun lalu, dengan mengirim enam jet F-16 dan 120 personel untuk bergabung dalam serangan udara dari pangkalan di Yordania.
“Jika koalisi yang sama dibentuk di Suriah, kami akan secara aktif terlibat,” kata Vandeput.
Negara-negara kuat Eropa enggan bergabung dengan koalisi pimpinan AS untuk melawan ISIS di Suriah, yang telah menerima dukungan militer dari negara Arab dan Turki.
“Tidak ada solusi lain dalam periode jangka panjang selain mengerahkan tentara untuk mengembalikan perdamaian. Aksi militer jadi masuk akal,” tambahnya.
“Pertama kita harus membangun kembali tatanan di Suriah dan kemudian tetap berada di sana untuk melindunginya,” kata dia.
Vandeput mengacu pada kekacauan di Libya yang diikuti pemberontakan yang didukung NATO hingga menumbangkan diktator Moamer Kadhafi.
“Pasukan yang saya bicarakan sudah siap. Kami tidak akan berperan seperti Rambo, tapi jika kondisi yang jelas sudah terbangun, saya siap untuk mengirim tentara ke teritorial Suriah,” ujar Vandeput. (AFP)
Editor : Bayu Probo
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...