Ribuan Orang Denmark Dukung Migran yang masuki Eropa
KOPENHAGEN, SATUHARAPAN.COM – Para pengunjuk rasa di Kopenhagen melakukan unjuk rasa sebagai dukungan kepada para migran dari Timur Tengah dengan membawa spanduk bertuliskan “Selamat datang Pengungsi” dan “Eropa adalah tetangga terdekat Suriah,” lapor media setempat.
Kepolisian setempat mengabarkan sekitar 30.000 orang berunjuk rasa di Kopenhagen mendukung langkah pemerintah Denmark untuk menampung ribuan pengungsi yang mencari perlindungan di Eropa.
“Semuanya berjalan aman dan damai,” menurut pernyataan dari kepolisian Kopenhagen di akun Twitter-nya, pada Sabtu (12/9) yang menunjukkan bahwa sekitar 30.000 orang berkumpul untuk melakukan unjuk rasa.
Unjuk rasa yang lebih kecil digelar di Padborg, sebuah desa di perbatasan Jerman yang banyak dilalui pengungsi, tempat sekitar 400 orang berkumpul untuk menunjukkan dukungan mereka.
Denmark closed a motorway yesterday after 300 #refugees–en route to Sweden–began walking on it http://t.co/g7A8jSmZrH pic.twitter.com/d3K3Bhiuc5
— AJ+ (@ajplus) September 10, 2015
Pada saat yang sama, demonstrasi tandingan di desa yang sama menarik sekitar 150 orang. Mereka menyerukan agar perbatasan ditutup, kata polisi setempat.
Setelah sempat menghentikan jalur kereta antara Denmark dan Jerman untuk mencegah masuk para pengungsi, kepolisian Denmark pada Kamis mengizinkan jalur tersebut untuk dibuka kembali, dengan mengatakan bahwa mereka akan mengizinkan orang-orang untuk melakukan perjalanan tanpa mendaftar jika mereka tidak berencana mengajukan suaka.
Tidak hanya Denmark, namun banyak pendatang berharap bisa mencapai Swedia yang dianggap lebih ramah dan memiliki kebijakan suaka yang lebih longgar. Selama dua tahun terakhir, Swedia secara otomatis memberikan izin tinggal kepada warga Suriah yang mengisi pengajuan suaka.
Sementara itu di Stockholm, sekitar seribu orang berkumpul untuk mengungkapkan dukungan terhadap kebijakan yang lebih murah hati dalam menyambut pengungsi. (AFP)
Ikuti berita kami di Facebook
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...