BI: Pencalonan Yellen Berpengaruh Positif bagi Pasar
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara menilai pencalonan Janet Yellen untuk menggantikan Ben Bernanke sebagai Gubernur Bank Sentral AS The Fed berpengaruh positif bagi pasar keuangan Indonesia.
"Janet yang dicalonkan menjadi Gubernur Bank Sentral AS memang diharapkan bisa berhati-hati dalam mengeluarkan kebijakan pengurangan stimulus sehingga dampak negatif ke negara emerging market bisa jauh lebih kecil," kata Mirza saat ditemui di Kompleks Perkantoran BI, Jakarta, Jumat.
Mirza mengatakan, pasar keuangan di Tanah Air menunjukkan perbaikan di mana terjadi penurunan tingkat imbas hasil (yield) Surat Utang Negara (SUN) menjadi 7,9 persen, yang pada tiga bulan sebelumnya sempat hampir menyentuh angka 9 persen.
"Angka 7,9 sekian persen itu sudah di bawah 8 persen, itu menunjukkan bahwa pasar keuangan kondisinya membaik, dibandingkan saat berat pada bulan Juli," ujar Mirza.
Mirza menuturkan, faktor eksternal lainnya yang memberikan pengaruh positif yakni terkait dengan pernyataan Bernanke yang menegaskan bahwa The Fed tidak menargetkan nominal pengurangan stimulus moneter (tappering off).
"Ia mengabarkan kepada pasar bahwa Federal Reserve akan lebih hati-hati. Itu juga faktor eksternal yang bisa membantu," kata Mirza.
Sedangkan untuk faktor internal yang turut memperbaiki pasar keuangan Indonesia, lanjut Mirza, yakni penurunan laju inflasi di mana pada September lalu terjadi deflasi sebesar 0,35 persen.
"Selain itu juga cadangan devisa membaik dan BI tetap memantau situasi neraca pembayaran. Mudah-mudahan terus membaik. Angka neraca perdagangan juga sudah jauh lebih baik," ujar Mirza. (Ant)
Penyakit Pneumonia Terus Menjadi Ancaman bagi Anak-anak
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono, mengatakan, pneumonia ser...