Debat Calon Presiden AS: Biden Sebut Trump sebagai “Badut”
WASHINGTON DC, SATUHARAPAN.COM-Penantang calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, menyebut petahana dari Partai Republik, Donald Trump, sebagai "badut" pada hari Selasa (29/9) karena ketegangan memuncak dalam debat televisi pertama pasangan itu menjelang pemilihan presiden pada bulan November.
“Sulit untuk berbicara dengan badut ini; pemisi, orang ini,” kata Biden, beberapa saat setelah Trump diperingatkan oleh moderator Chris Wallace untuk tidak menyela.
Presiden Trump dan mantan Wakil Presiden Biden, juga saling berdebat tentang kerabat mereka satu sama lain.
Sementara itu, Biden membuat poin selama debat presiden pertama di Cleveland tentang kesepakatan perdagangan yang dilakukan administrasi Trump dengan China yang tidak memiliki efek yang diinginkan. Dan kemudain Trump melompat masuk dalam pembicaraab. Dia menghidupkan kembali klaim masa lalu tentang putra mantan Wakil Presiden, Hunter yang bekerja di luar negeri.
Trump mengatakan Hunter Biden meraup jutaan keuntungan dari China dan kepentingan luar negeri lainnya, tuduhan yang telah berulang kali dibantah oleh Biden.
Biden membalas dan mengatakan: "Semua itu tidak benar." Dia kemudian menambahkan tentang Trump, "Keluarganya, kita bisa berbicara sepanjang malam." (AFP)
Editor : Sabar Subekti
Swedia Tidak Akan Lagi Mendanai Badan Bantuan untuk Palestin...
STOCKHOLM, SATUHARAPAN.COM-Swedia tidak akan lagi mendanai badan pengungsi PBB untuk Palestina (UNRW...