Di China, 21 Orang Terinfeksi Virus H7N9
BEIJING, SATUHARAPAN.COM - Otoritas kesehatan Cina diberitahu WHO tentang tambahan tiga kasus manusia yang terinfeksi virus influensa H7N9 dan telah dikonfirmasi pada laboratorium. Demikian siaran berita Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Minggu (7/4).
Pasien pertama adalah seorang penduduk Shanghai, yang sakit pada 25 Maret dan kini dalam kondisi kritis. Pasien kedua adalah pria dari Anhui yang sakit pada tanggal 28 Maret dan sekarang dalam kondisi stabil. Pasien ketiga adalah pria dari Shanghai yang sakit pada tanggal 29 Maret dan dianggap sebagai kasus ringan.
Sampai saat ini, total 21 kasus telah dikonfirmasi laboratorium virus influenza A (H7N9) di Cina, termasuk enam kematian, 12 kasus yang parah dan tiga kasus ringan.
Lebih dari 530 orang yang diketahui kontak dekat dengan kasus yang dikonfirmasi sedang dimonitor. Di Jiangsu, penyelidikan sedang berlangsung terhadap orang-orang dalam kontak dari kasus sebelumnya yang dikonfirmasi dan memperlihatkan gejala penyakit.
Pemerintah Cina secara aktif menyelidiki peristiwa ini. Pengujian kasus infeksi pada saluran pernafasan yang parah ini sebelumnya tidak dikenal. Pemerintah setempat membentuk gugus tugas, termasuk melibatkan departemen kesehatan, dan departemen pertanian.
Editor : KP1
Serangan Israel di Beirut Menewaskan Juru Bicara Hizbullah, ...
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM-Serangan langka Israel di Beirut tengah menewaskan juru bicara utama kelompo...