Donald Trump Tunjuk CEO Exxon Corp sebagai Menlu

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM - Presiden terpilih AS, Donald Trump memilih Chief Executive Officer (CEO) Exxon Mobil Corp, Rex Tillerson, menjadi menteri luar negeri,  kata seorang pejabat tim transisi Trump pada hari Senin (13/12).

Tillerson memiliki pengalaman yang luas dalam urusan bisnis di luar negeri, tetapi hubungannya dengan para pemimpin asing bisa menyulitkan prospek konfirmasinya di Senat.

Tillerson adalah calon yang masuk nominasi agak terlambat, namun rupanya ia dapat meyakinkan Trump, terutama oleh kepiawaiannya dalam membuat kesepakatan.

The Wall Street Journal yang melaporkan hal ini mengatakan, jika dikonfirmasi oleh Senat,  Tillerson akan menjadi wajah publik dari pendekatan diplomatik yang kemungkinan akan lebih banyak membuka kerjasama dengan Rusia dan meminta konsesi dari Tiongkok pada masalah perdagangan dan keamanan.

Pada hari Minggu, Trump menulis pernyataan lewat akun Twitter, bahwa Tillerson adalah "pemain kelas dunia dan dealmaker."

"Tunggu saja!" tulisnya.

Sementara itu calon yang sebelumnya sangat kuat, yaitu calon presiden dari Partai Republik tahun 2012, Mitt Romney, menulis pesan di Facebook yang menunjukkan bahwa ia kemungkinan tidak terpilih.

Romney menulis: "Adalah suatu kehormatan telah dipertimbangkan untuk menjadi menteri luar negeri dari negara besar kita."

Dalam memilih Mr. Tillerson, presiden terpilih melewati berbagai proses. Ia telah mempertimbangkan sejumlah calon, seperti mantan Walikota New York, Rudy Giuliani, S Ketua Komite Hubungan Luar Negeri, Senator Bob Corker, dan David Petraeus, mantan direktur CIA.