DPR Setujui Jenderal TNI Andika Perkasa Jadi Panglima TNI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Rapat Paripurna DPR, hari Senin (8/11), secara resmi mengesahkan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI. Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu diajukan sebagai calon tunggal oleh Presiden Joko Widodo. Andika akan menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang segera memasuki masa pensiun.
Rapat Paripurna DPR ini dipimpin oleh Ketua DPR, Puan Maharani ,dan dihadiri langsung Andika Perkasa. Puan menyebut paripurna dihadiri oleh 366 anggota dewan dari seluruh fraksi, baik secara fisik dan virtual.
Sebelum pengesahan, Komisi I DPR terlebih dulu menyampaikan laporan hasil fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan terhadap Andika Perkasa yang digelar Sabtu (6/11) lalu. Laporan Komisi I disampaikan oleh Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid.
Perkasa, alumnus Akademi Militer tahun1987, dia memaparkan bahwa tidak pernah menganggap seluruh warga negara Indonesia sebagai "musuh.” Tidak mungkin menganggap "musuh" kalau mau menyelesaikan persoalan, termasuk di Papua, melalui pertemanan justrumengurangi distorsi dan tindakan.
Dia berjanji dalam masa dinas aktif tinggal sekitar 13 bulan lagi itu untuk menyelesaikan persoalan di Papua dengan pendekatan humanis. Dia menegaskan harus adil terhadap semua.
Editor : Sabar Subekti
Lebanon Usir Pulang 70 Perwira dan Tentara ke Suriah
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM-Lebanon mengusir sekitar 70 perwira dan tentara Suriah pada hari Sabtu (27/1...