Dua Orang Dirawat Akibat Radioaktif di Meksiko
PACHUCA, SATUHARAPAN.COM - Seorang remaja dan pria muda dirawat di rumah sakit dengan gejala radiasi di negara bagian Meksiko tengah, tempat bahan radioaktif yang dicuri sudah diamankan, kata pemerintah pada Jumat (6/12).
Anak laki-laki berusia 16 tahun dan seorang pria berusia 25 tahun berada di bawah tahanan polisi di rumah sakit di negara bagian Hidalgo. Mereka menunjukkan gejala muntah, mual dan pusing, tapi otoritas tidak menjelaskan apakah keduanya tersangka dalam pencurian tersebut.
“Dua orang itu mengalami masalah kesehatan yang serius,” kata kepala departemen kesehatan Hidalgo, Jose Antonio Garcia Copca. Polisi berjaga-jaga di rumah sakit di kota Pachuca tersebut.
Pihak berwenang meyakini bahwa dua orang itu melakukan kontak dengan perangkat medis untuk mengobati kanker di dalam truk yang dicuri di Hidalgo pada Senin.
Sebuah kapsul yang mengandung radioaktif cobalt-60 sudah disingkirkan dari perangkat itu dan ditemukan ditinggalkan di lapangan sekitar satu kilometer dari truk tersebut pada Rabu.
Copca Garcia belum menetapkan apakah keduanya menjadi tersangka atau apakah mereka adalah bagian dari sebuah keluarga yang ditetapkan berada di bawah pengawasan setelah menyentuh langsung mesin teleterapi medis.
Komisi Nasional Keselamatan dan Perlindungan Nuklir Meksiko memperingatkan bahwa siapa pun yang menyentuh sumber radioaktif itu kemungkinan akan mempercepat kematiannya.
Badan Energi Atom Internasional memperingatkan bahwa material itu, yang tengah dibawa ke fasilitas penyimpanan limbah radioaktif, “sangat berbahaya”. (AFP)
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...