Dua Roket Meledak di Kabul saat Warga Asing Rayakan Natal

KABUL, SATUHARAPAN.COM - Dua roket meledak di Kabul, Afganistan pada Rabu (25/12) pagi, tidak menyebabkan korban jiwa namun menggarisbawahi masalah keamanan yang terus berlanjut di Afghanistan saat banyak warga asing di ibu kota itu menandai Hari Natal.

Satu roket mendarat di dekat sebuah bukit tempat mantan raja dan anggota keluarga kerajaan lama dikubur di pemakaman besar, kata seorang juru bicara untuk Direktorat Keamanan Nasional (NDS) kepada AFP.

“Kami dapat mengonfirmasi dua serangan roket di Kabul. Satu roket memberi dampak di dekat bukit Maranjan, sekitar 1,6 kilometer dari istana kepresidenan. Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan,” kata Lutfullah Mashal.

Belum ada klaim pertanggungjawaban atas serangan tersebut, namun militan Taliban yang memerangi pemerintah yang didukung AS sering kali menargetkan Kabul sejak digulingkan dari kekuasaan pada 2001.

Sebelumnya pada bulan ini seorang pengebom bunuh diri meledakkan kendaraan bermuatan bahan peledak di dekat konvoi militer NATO yang memasuki pelabuhan kota itu, menewaskan dirinya sendiri namun tidak menyebabkan kematian lain atau korban cedera.

Pada Oktober, sebuah serangan bom mobil menewaskan dua warga sipil di luar bangunan yang menjadi tempat tinggal pekerja asing di dekat bandara itu.