Ekonomi Kalbar Tumbuh 4,75 Persen, Walau Ada Perlambatan
PONTIANAK, SATUHARAPAN.COM – Pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) pada periode triwulan pertama 2015 mengalami pertumbuhan sebesar 4,75 persen, walau ada perlambatan.
Kepala BPS (Badan Pusat Statistik), Badar mengatakan – seperti tertuang di kalbar.bps.go.id, Selasa (5/5) – mengemukakan Provinsi Kalbar secara year on year (perbandingan tahun) perekonomian Kalbar melambat sebesar 6,12 persen dibandingkan periode yang sama pada 2014, dia melanjutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kalbar triwulan I 2015 mengami pertumbuhan 4,75 persen.
Badar mengatakan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku Kalbar pada triwulan I 2015 mencapai Rp 34,71 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 27,15 triliun.
Dari sisi produksi pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha pengadaan listrik dan gas sebesar 22,16 persen. Sedangkan sisi pengeluaran oleh komponen pembentukan modal tetap domestik bruto yang tumbuh 8,57 persen.
“Ekonomi Kalbar triwulan 1-2015 terhadap kurikulum sebelumnya turun sebesar 2,71 persen (q to q). Dari sisi produksi pertumbuhan ini disebabkan oleh hampir seluruh lapangan usaha mengalami penurunan pertumbuhan dibandingkan triwulan sebelumnya kecuali lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan yang tumbuh 14,55 persen,” kata dia.
Sedangkan dari sisi pengeluaran lebih disebabkan terkontraksinya kinerja konsumsi pemerintah yang minus 41,70 persen dan minus 32,49 persen. (kalbar.bps.go.id).
Editor : Eben Ezer Siadari
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...