Empat Bandara Sudah Dibuka Kembali

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Bandar udara Juanda Surabaya sudah dibuka kembali untuk aktivitas penerbangan komersial pada Sabtu (15/2) mulai pukul 18.00 WIB. 

"Diputuskan bandara akan dibuka lagi pada Sabtu petang ini," kata Manajer umum PT Angkasa Pura cabang Bandara Juanda, Trikora Harjo, seperti dikutip dari bbc.co.uk. 

Pembukaan kembali bandara tersebut setelah proses pembersihan landasan dan sekitarnya yang ditargetkan selesai sebelum Sabtu petang.

Sebelumnya keterangan dari Kementerian Perhubungan mengatakan bahwa penerbangan di bandar udara Semarang, Malang, dan Cilacap telah dibuka kembali sejak Sabtu pagi.

"Bandar Udara Ahmad Yani Semarang, Bandar Udara Abdulrahman Saleh Malang dan Tunggul Wulung Cilacap telah beroperasi kembali. Sebelumnya ketiga bandar udara ini merupakan bagian dari 7 bandar udara yang ditutup sementara operasinya  sejak Jum’at 14/2/2014 akibat debu vulkanik dari letusan Gunung Kelud.  Empat bandar udara lain masing-masing Bandar Udara Adi Sumarmo Surakarta, Adi Sucipto Yogyakarta, Juanda Surabaya, dan Husein Sastranegara Bandung masih belum beroperasi, dikarenakan masih adanya gangguan debu vulkanik Kelud," kata Kementerian Perhubungan pada Sabtu (15/2) melalui situs resminya.

Bandara Yogyakarta baru akan dibuka pada Selasa (18/2) setelah proses pembersihan landasan dari debu vulkanik berakhir. Bandara lain yang belum membuka aktivitas penerbangan kembali adalah bandara Husein Sastranegara di Bandung dan Bandara Adi Soemarmo Solo.

Kementerian Perhubungan menambahkan dalam keterangannya bahwa posisi debu vulkanik akibat letusan Gunung Kelud hingga saat ini telah mencapai Samudera Hindia di bagian barat Pulau Sumatera pada ketinggian 65.000 kaki sehingga dipastikan tidak menganggu rute penerbangan di sekitar Sumatera, karena penerbangan domestik maupun internasional umumnya berada pada ketinggian 30 – 35 ribu kaki. (bbc.co.uk/dephub.go.id)