Loading...
SAINS
Penulis: Sotyati 10:35 WIB | Kamis, 28 November 2013

Erupsi Sinabung, 245 Warga Mengungsi ke Wilayah Langkat

Hujan abu di Kota Brastagi sebagai dampai erupsi Gunung Sinabung, seperti dilihat dari Bukit Gundaling, Karo, Sumatera Utara. (Foto: Antara)

LANGKAT, SATUHARAPAN.COM - Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Tanah Karo Provinsi Sumatera Utara, mengakibatkan 245 warga di sekitar gunung tersebut kini mengungsi dan ditampung di Desa Telagah, Kecamatan Sei Bingei, Kabupaten Langkat.

"Sudah 245 warga Tanah Karo yang mengungsi, dan kini ditampung di Balai Desa Telagah Kecamatan Sei Bingei," kata Kepala Desa Telagah, Suranta Sitepu di Sei Bingei, Kamis (28/11).

Warga yang mengungsi tersebut umumnya orang tua dan anak-anak. Mereka berasal dari Desa Kabayaken, Desa Kuta Rakyat, Desa Sigarang-garang, Desa Kuta Gunggung, Desa Dalan Jahe dari Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Tanah Karo.

Selain ditampung di balai desa, sebagian ditampung di rumah-rumah keluarga. Suranta juga menjelaskan, kebutuhan makanan untuk pengungsi itu masih mencukupi, berkat bantuan dari dermawan yang prihatin dengan mereka.

Dinas Pendidikan Langkat juga mengambil kebijakan untuk menampung pengungsi anak-anak yang berpendidikan sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, untuk bersekolah di SD dan SMP di Desa Telagah.

"Sekitar 42 orang yang bersekolah di sini sekarang, selama mereka mengungsi, terdiri atas 34 pelajar sekolah dasar dan delapan pelajar sekolah menengah pertama," ujar Suranta.

Kondisi pengungsi pada umumnya baik, menurut Suranta, kecuali sebagian mengalami masuk angin dan pilek.  "Namun semuanya bisa diatasi, dan diberikan bantuan pertolongan oleh petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Langkat," katanya.

Dari desa itu bantuan dari berbagai petugas instansi seperti TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Tagana, tenaga kesehatan, maupun juga dari kecamatan dan Pemkab Langkat disalurkan. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home