FKUB DIY: Indonesia Bukan Negara Agama
YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) DIY Muhaimin menyebutkan Indonesia bukan negara agama. Tetapi agama penting untuk diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Dia berpendapat seharusnya masyarakat perlu menghargai sesama warga negara Indonesia yang memiliki kesadaran melaksanakan hak dan kewajibannya menjalankan ibadah menurut agama dan keyakinannya. Katanya di Yogyakarta pada Selasa (3/6).
Muhaimin menilai pemerintah memiliki posisi penting untuk memfasilitasi umat beragama agar dapat melaksanakan ibadah dengan baik, tanpa ada gangguan.
Sementara itu, Ketua Panitia Perayaan Paskah Adiyuswa Kabupaten Gunung Kidul Kristiono Riadi mengatakan pernyataan aparat kepolisian selama ini justru terkesan menguatkan penolakan penyelenggaraan ibadah umat Kristiani oleh kelompok pelaku kekerasan.
Kristiono Riadi menyebutkan hal ini tercermin dari sikap Kepolisian yang hanya menganjurkan umat Kristiani untuk tidak menggelar kegiatan ibadah di tempat yang menjadi sasaran perusakan.
Dia juga mengemukakan bahwa pengurusan perizinan tempat ibadah sudah beberapa kali diupayakan, namun selalu menghadapi berbagai kendala.
"Seharusnya mereka memfasilitasi tempat yang representatif, jika tidak bisa, tentunya harus tetap dilindungi untuk bisa melakukan ibadah. Itu merupakan bagian dari hak warga negara," katanya. (Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...