Gubernur BI Sambut Positif Pelonggaran WNA Buka Rekening
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo menyambut positif rencana Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang akan memberikan kelonggaran bagi warga negara asing (WNA) untuk membuka rekeningnya di bank-bank lokal.
"Ini adalah bentuk kemudahan, bentuk penyederhanaan prosedur. Sehingga misalnya ada WNA ingin membuka rekening di Indonesia terus prosedurnya lama, nanti itu dibuat lebih sederhana," kata Agus di sela-sela pembukaan IBEX 2015 di JCC, Jakarta, hari Rabu (9/9).
Menurut Agus, di tengah kondisi ekonomi yang relatif lesu dan masih dipenuhi ketidakpastian dari sisi global, upaya OJK tersebut patut diapresiasi. "Anggap itu suatu bentu deregulasi yang bisa memperkuat kondisi ekonomi kita," katanya.
Sebelumnya, OJK berencana mengeluarkan Surat Edaran terkait kebijakan pelonggaran membuka rekening valas oleh warga negara asing (WNA).
Regulasi mengenai WNA atau turis membuka rekening di bank tiu sendiri kini tengah dilakukan finalisasi.
Inti dari SE OJK tersebut akan memberikan kemudahan bagi WNA untuk membuka rekening valas di lembaga perbankan nasional dan berpotensi memobilisasi sumber dana valas di dalam negeri.
Dalam kurun setahun, wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia sekitar 10-12 juta jiwa. OJK mengasumsikan, jika 20 persen dari jumlah turis asing itu menabung di Indonesia, maka ada potensi pertambahan nasabah sebanyak 2,4 juta rekening atau potensi penambahan valas mencapai 24 miliar dolar AS.
Untuk mempermudah WNA menabung valas di Indonesia, maka OJK juga hanya mensyaratkan kepemilikan paspor bagi calon penabung di bawah 50 ribu dolar AS. (Ant)
Editor : Eben E. Siadari
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...