Gunakan Otak Anda!
SATUHARAPAN.COM Suatu kali pemimpin tim kami berkeluh-kesah mengenai salah seorang konsultan yang merupakan anggota tim. Konsultan tersebut mengirimkan email yang meminta petunjuk bagaimana pandangannya terhadap salah satu isu yang dihadapi di lapangan. Pemimpin kami merespons dengan cukup tegas: Perusahaan kami membayar anda atas jasa konsultan. Akan lebih baik jika anda menggunakan pengalaman dan keterampilan anda sebagai seorang konsultan untuk memikirkan alternatif solusi masalah tersebut. Sampaikan alternatif solusi kepada saya untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut. Sering kali kita terlalu mengartikan secara harfiah malu bertanya sesat di jalan. Tidak ada salahnya dengan bertanya.
Namun, jika kita terlalu mudah untuk bertanya, tanpa mau bersusah payah untuk berpikir keras, maka kepintaran yang kita miliki akan sia-sia tidak terpakai. Dalam dunia profesional, kita dituntut untuk memeras otak sebelum bertanya. Mencari alternatif solusi, lalu menyampaikannya kepada pemimpin untuk mendapat persetujuan lebih lanjut. Atau, jika sudah matang pada suatu fungsi di organisasi/perusahaan, Anda cukup memberitahu pemimpin atas solusi yang akan Anda lakukan.Tidak perlu lagi meminta persetujuan. Hal ini bahkan menunjukkan bahwa Anda percaya diri atas solusi yang Anda pilih. Tentunya pimpinan akan melihat usulan tersebut, dan jika ada kekurangan atau kesalahan, Anda akan diingatkan. Dalam hal ini pemimpin akan menghargai tindakan Anda dan akan semakin mempercayakan tugas-tugas yang lebih besar lagi. Namun, di sini persoalannya, kadang kita terlalu malas untuk berpikir. Bahkan untuk hal kecil sekalipun.
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
Kapolri-Panglima Hadiri Doa Lintas Agama di Jatim
SURABAYA, SATUHARAPAN.COM - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal A...