Iran dan AS Bebaskan Narapidana dalam Pertukaran Tahanan
TEHERAN, SATUHARAPAN.COM - Tujuh narapidana Iran yang ditahan di Amerika Serikat (AS) akan dibebaskan sebagai imbalan atas pembebasan empat warga negara Iran-Amerika yang ditahan di Iran, menurut lansiran media pemerintah pada hari Sabtu (16/1).
Stasiun televisi pemerintah Iran mengungkapkan keempat orang tersebut adalah Jason Rezaian, koresponden Washington Post di Teheran, pendeta Saeed Abedini, mantan marinir AS Amir Hekmati dan Nosratollah Khosravi.
Namun, kantor berita pemerintah IRNA, mengutip seorang narasumber, mengatakan orang keempat adalah Siamak Namazi, seorang pengusaha keturunan Iran-Amerika, sebelum mengubah laporannya dan menyebut Khosravi.
Tujuh warga Iran yang akan dibebaskan AS yaitu Nader Modanlou, Baharam Mekanik, Khosrow Afghahi, Arash Ghahraman, Touraj Faridi, Nima Golestaneh dan Ali Sabounchi, menurut pengadilan Iran dan lembaga penyiaran negara itu.
Empat belas warga Iran lainnya yang diburu FBI tidak akan dicari untuk dituntut oleh Interpol, menurut lansiran kedua media pemerintah itu.
Sebelumnya pada hari Sabtu, Iran mengatakan empat orang dengan kewarganegaraan ganda Iran dibebaskan sebagai bagian dari pertukaran tahanan yang sejalan dengan kepentingan nasional atas perintah komisi keamanan tinggi negara tersebut. (AFP/Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Stray Kids Posisi Pertama Billboard dengan Enam Lagu
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Grup idola asal Korea Selatan Stray Kids berhasil menjadi artis pertama d...