Istri Tahanan Palestina Melahirkan dari Sperma yang Diselundupkan
GAZA CITY, SATUHARAPAN.COM - Istri dari seorang warga Palestina yang dipenjara di Israel melahirkan di Jalur Gaza setelah dibuahi oleh sperma yang diselundupkan dari penjara Israel, kata asosiasi tahanan, Jumat (10/1).
Saat persalinan tersebut diakui di antara para istri tahanan di Israel, ini adalah kejadian pertama di Jalur Gaza yang terkepung, ungkap direktur asosiasi tahanan Waed Gaza Saber, Abu Karsh kepada AFP.
Istri dari tahanan Tamer Zaanine, dari Beit Hanun di utara Gaza, "melahirkan anak pertamanya, Hassan hari ini, peristiwa kelahiran pertama dari sperma tahanan yang diselundupkan."
Ini adalah kemenagan bagi para tahanan dan keinginan mereka untuk menjadi ayah, kata Abu Karsh.
Keluarga Zaanine menuturkan bahwa pria berusia 29 tahun itu dijebloskan ke penjara selama 12 tahun oleh pengadilan Israel pada 2006, tiga bulan setelah pernikahannya.
Sekitar 5.000 tahanan Palestina ditahan oleh Israel, dan mereka menolak kunjungan suami-istri. (AFP)
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...