Jakarta Gelar Kompetisi Sepak Bola Rusun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyelenggarakan Festival Sepak Bola Rumah Susun. Festival ini digelar 24 Oktober sampai 8 November mendatang di Gelanggang Olah Raga (GOR) Soemantri, Kuningan.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), secara resmi mengadakan soft launching festival olahraga kaki di Balai Kota DKI, Selasa (29/9) pagi. Secara simbolis, Ahok menyerahkan 500 bola kepada panitia.
Kompetisi ini didukung oleh Sepakbola Unit Papua. Sementara, penyelenggaraan berada di bawah naungan Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah (Pemda).
Tercatat sejumlah kesebelasan dari 18 kompleks rusun yang tersebar di seluruh Ibukota mengikuti kompetisi ini. Seharusnya festival ini diikuti oleh seluruh rusun di Jakarta yang berjumlah 22 kompleks. Namun, ternyata yang siap ikut bertanding hanya 18 rusun.
Pra-event telah digelar di empat rusun, yakni di Rusun Daan Mogot, Rusun Flamboyan, Rusun Muara Baru, dan Rusun Cengkareng.
Ahok menginginkan festival ini menjadi kompetisi tahunan yang diselenggarakan DKI. Dari kompetisi ini, ia yakin kelak akan lahir tokoh-tokoh pesepak bola dunia yang berasal dari Indonesia, khususnya Jakarta.
"Kalau semua rusun ada pertandingan gini, kita pasti ada pemain dunia. Indonesia ini lucu. Orang begitu banyak kok gak ada pemain dunia," ujar Ahok.
Ahok mengakui, sepak bola dapat menyatukan orang dari berbagai elemen.
"Memang harus diakui yang bisa menyatukan orang hanya main bola kaki. Kalau yang lain, nggak nyedot orang untuk nonton," ujar pejabat asal Belitung Timur itu.
Editor : Sotyati
Ibu Kota India Tercekik Akibat Tingkat Polusi Udara 50 Kali ...
NEW DELHI, SATUHARAPAN.COM-Pihak berwenang di ibu kota India menutup sekolah, menghentikan pembangun...