Joe Biden Kecam Donald Trump
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Wakil Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengecam bakal calon presiden dari Partai Republik Donald Trump atas komentar 'tidak bermutu'-nya mengenai imigrasi, pada hari Selasa (16/09).
Berpidato di hadapan warga Amerika keturunan Spanyol, Biden – yang tengah mempertimbangkan untuk mencalonkan diri dalam pemilu presiden 2016 – mengecam sang taipan real estate yang menggambarkan imigran Meksiko sebagai pemerkosa.
“Saya keluar dari rumah tepat saat Trump sedang berbicara di televisi,” kata Biden. “Hadirin, ini tidak akan menang. Ini tidak akan menang.”
“Orang itu jelas meremehkan satu kelompok bangsa, hanya membandingkan sifat buruk manusia, berupaya mengembangkan pikiran xenofobia dengan cara yang sudah lama tidak dilakukan. Sejak partai 'Know Nothing' pada akhir abad ke-19.”
Warga Amerika keturunan Spanyol menjadi bagian besar dari penduduk yang memiliki hak suara di AS.
Banyak orang dari pihak Partai Republik khawatir pesan populis Trump akan membuat partainya hanya mendapat suara dari kelompok minoritas, area yang memang tidak mereka kuasai.
Demokrat sudah lama ingin memanfaatkan isu tersebut, namun Biden mengatakan itu bukan soal Demokrat atau Republik, “itu soal pesan tidak bermutu.”
“Pesan ini pernah disampaikan kepada Amerika beberapa kali sebelumnya. Kita selalu, selalu bisa menghadapinya,” katanya.
“Hadirin, rakyat Amerika mendukung kita,” katanya. “Saya tahu kelihatannya tidak seperti itu. Tapi saya tegaskan. Rakyat Amerika setuju dengan kita.”
Saat memasuki debat Republik putaran kedua pada Rabu, Trump unggul dalam jajak pendapat. (AFP/Ant)
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...