Jokowi Peringati Hari Antikorupsi melalui Perbaikan Sistem di Lingkungan Pemprov
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara peringatan Hari Antikorupsi Sedunia yang jatuh pada 9 Desember di Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, pada Senin ini (9/12). Ia pun berjanji akan terus memperbaiki sistem di lingkungan Pemprov DKI guna mencegah korupsi.
Acara yang berlangsung tidak jauh dari rumah dinas Gubernur DKI tersebut, digelar dalam bentuk dialog interaktif, menampilkan Jokowi menjadi salah satu pembicaranya. Ia memberi contoh keberhasilan yang telah dilakukannya dalam memperbaiki sistem transparansi perpajakan di Pemprov DKI. “Perbaiki sistem, contoh tahapan kecil yang dilakukan DKI, misalnya pajak online,” kata Jokowi dalam acara tersebut.
Cara seperti itu, menurut Jokowi, telah berhasil meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Meskipun demikian, Jokowi enggan berkomentar soal berapa banyak pemasukan PAD dari sistem itu, “Tentu butuh waktu,” tuturnya.
Bagaimanapun juga, pelaksanaan sistem perpajakan yang baik dapat mempersempit kemungkinan untuk korupsi.
Selain bidang perpajakan, bidang lain juga harus diperbaiki, terutama pelayanan publik, yang berhubungan langsung dengan kebutuhan masyarakat.
“Perbaikan harus sampai ke tingkat kelurahan dengan pengawasan yang lebih bagus,” katanya.
Acara yang bertajuk "Mewujudkan Indonesia, Bersih, Transparan Tanpa Korupsi" itu, diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Sambutan Jokowi membuka acara pada sekitar pukul 8.00 WIB.
Acara itu dihadiri puluhan siswa sekolah dasar, mengingat seperti dikemukakan Jokowi, nilai-nilai kejujuran harus ditanamkan sejak dini dengan membangun budaya, karakter, sikap, dalam rangka menumbuhkan sikap anak yang nantinya setelah dewasa menjadi antikorupsi.
Editor : Sotyati
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...