Jusuf Kalla: Indonesia Kecam Keras Terorisme Nice
MONGOLIA, SATUHARAPAN.COM - Wakil Presiden RI, M Jusuf Kalla, menegaskan, Indonesia mengutuk keras aksi terorisme yang terjadi di Nice, Perancis, dan mengajak negara peserta KTT Asia-Eropa (ASEM) 2016, bersama-sama mempromosikan perdamaian serta memerangi terorisme.
"Indonesia mengutuk keras aksi terorisme di Nice yang mengakibatkan banyak korban jiwa," kata Kalla, di KTT ASEM 2016, Ulan Bator, Mongolia, seperti dilansir dari Antara, hari Jumat (15/7).
Indonesia, kata dia, berduka cita mendalam atas serangan mematikan puluhan orang di Nice, yang tidak memakai bahan peledak melainkan menabrakkan mobil ke kerumunan massa itu. "Duka mereka juga duka kita semua," katanya.
Kalla mewakili Indonesia dalam KTT ASEM 2016 itu. Dia hadir bersama 51 kepala negara dan kepala pemerintahan di forum itu. Belum diketahui apa agenda yang akan dibawa Indonesia pada KTT ASEM 2016.
"Semua negara peserta ASEM tadi sepakat mengutuk aksi terorisme. Harus diselesaikan akar persoalannya. Bicara terorisme tidak akan selesai jika tidak disadari bahwa negara harus hentikan radikalisme,” ujar Kalla.
Kalla sebelumnya berbicara secara empat mata dengan Perdana Menteri (PM) Mongolia, Tsakia Elbegdorj; PM Belanda, Mark Rutte; serta Presiden Myanmar, U Htin Kyaw.
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...