Kabareskrim Polri: Polisi Alat Pembangunan Peradaban dan Perubahan Sosial
BALI, SATUHARAPAN.COM-Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Komjen Agus Andrianto mengatakan bahwa Polisi merupakan alat pembangun peradaban dan mesin perubahan sosial.
"Baik buruknya suatu negara dipengaruhi dari polisinya. Jadi, kalau mau negara ini maju, polisinya harus baik," kata Agus dalam Rakernis fungsi teknis reserse tahun anggaran 2022 di Nusa Dua, Bali. Rakernis digelar selama tiga hari, tanggal 7-9 Juni 2022.
"Rakernis tahun ini memiliki topik “Transformasi Penyidik yang Presisi Guna Mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional," kata Kabareskrim dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/6).
Pada kegiatan rakernis tahun ini, seluruh jajaran reserse di Indonesia juga mendapatkan bekal dari sejumlah menteri dari sumber yang diundang untuk memberikan pandangannya.
Di antara mereka adalah Menkopolhukam, Mahfud MD, yang menekankan soal keadilan restorative justice yang diperlukan untuk membangun harmonisasi sosial di masyarakat.
Juga Menteri Keuangan, Sri Mulyani, menyampaikan materi terkait aparat penegak hukum memiliki peran krusial dalam pemulihan transformasi ekonomi, termasuk penegakan PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat), percepatan vaksinasi COVID-19 hingga penyaluran bantuan kepada PKL (pedagang kaki lima) dan warga lainnya.
Editor : Sabar Subekti
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...