Kapolda Banten “Beredar” di Istana Presiden
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Brigjen Polisi Boy Rafli Amar mendadak terlihat di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Kamis (29/1), di tengah beredarnya isu ada sembilan nama calon Kapolri Baru pengganti Komjen Polisi Budi Gunawan.
Boy yang tiba sekitar pukul 15.45 WIB langsung menuju Gedung Bina Graha, tempat Kepala Staf Kepresidenan Luhut Panjaitan bekerja.
Boy terlihat datang seorang diri dengan mengenakan seragam kepolisian. Sebelum memasuki Kompleks Istana Kepresidenan, ia terlihat sempat menukar identitas di posko pasukan pengamanan presiden lebih dahulu untuk mendapat tanda "visitor".
Saat disapa wartawan, Boy enggan berbicara. Dia mengatakan, kedatangannya bukan untuk bertemu presiden. "Bukan presiden lah, kan presiden di Bogor," ujar dia sambil tersenyum dan menunjuk Gedung Bina Graha.
Boy masih berjalan cepat saat ditanya apakah kedatangannya untuk menemui Luhut. Mendengar pertanyaan itu, mantan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri itu menjawab, "Itu ada bertemu sebentar. Enggak ada apa-apa, kebetulan ada janji dengan beliau saja," kata dia.
Setelah itu, Boy langsung masuk ke dalam Gedung Bina Graha. Tiba-tiba, sekitar pukul 16.30 WIB ia terlihat meninggalkan tempat Luhut Pandjaitan bekerja tersebut.
Hari ini, (29/1), Luhut terlihat menerima beberapa tamu mulai dari politisi Partai Golkar, Yorris Raweyai, hingga Kepala Badan Pelaksana Jaminan Sosial Kesehatan Fahmi Idris.
Editor : Bayu Probo
Rusia Tembakkan Rudal Balistik Antarbenua, Menyerang Ukraina
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Rusia meluncurkan rudal balistik antarbenua saat menyerang Ukraina pada hari K...