Loading...
EKONOMI
Penulis: Melki Pangaribuan 13:59 WIB | Jumat, 10 Juni 2016

Kemendag: Impor Bawang Merah Tunggu Realisasi Bulog

Tom Lembong (paling kanan dekat tiang) dan Srie Agustina (berkerudung) saat mengunjungi Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, hari Jumat (10/6). (Foto: Melki Pangaribuan)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Srie Agustina, mengatakan impor bawang merah 5.000 ton dari Thailand dan Filipina masih menunggu realisasi dari Badan Urusan Logistik (Bulog).

"Kan sudah dikasih izin ke Bulog 5.000 ton (bawang merah), kita tunggu realisasinya saja," kata Srie menjawab pertanyaan satuharapan.com di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur, hari jumat (10/6).

"Ada dari Thailand, Filipina. Tapi ini kan sampai sekarang belum ada realisasi, kita tunggu saja. Yang penting sudah dikasih penugasan oleh ibu Meneg BUMN ya (Menteri BUMN, Rini Soemarno). Jadi belum ada tambahan lagi," dia menegaskan.

Sebelumnya, pemerintah telah menentukan harga acuan bawang merah di tingkat petani setinggi Rp 15.000/kg dan harga acuan di tingkat konsumen ditentukan sekitar Rp 25.000/kg.

“Pemerintah telah menerbitkan izin impor bawang merah sebesar 5.000 ton dan penugasan itu kepada Bulog. Bulog juga sudah menyerap kira-kira 1.000 ton bawang merah petani di beberapa sentra produksi,” kata Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong kepada wartawan usai Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Negara, Jakarta, hari Selasa (7/6) sore.

Selain itu, pemerintah  juga menambah izin impor dan penugasan untuk impor bibit bawang karena kekhawatiran dengan gejolak harga bawang kemarin, bibit-bibit petani pun dilepas ke pasar.

“Kami memastikan bahwa setelah panen raya bulan Juli itu sudah gilirannya untuk tanam lagi, bibit itu sudah pasti tersedia. Jadi kesiapan bukan hanya untuk lebaran tapi juga pasca lebaran dan pasca panen raya bawang merah di bulan Juli,” kata Tom Lembong.

Hari ini Mendag memantau harga daging sapi dan kebutuhan pokok lainnya dengan mengunjungi Pasar Rawamangun dan Pasar Kramat Jati di Jakarta Timur. 

Di Pasar Kramat Jati, harga bawang merah masih dikisaran Rp 44.000/kg. Sementara Bulog melakukan operasi pasar dengan menjual bawang merah Rp 25.000/kg, bawang putih Rp 29.000/kg, minyak goreng Rp 11.500/kg, beras OP Rp 39.500/5kg, beras kristal Rp 50.000/5kg, beras kita Rp 56.000/5kg.

Editor : Eben E. Siadari


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home