Keseruan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di TKK 2

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Dalam upaya mewujudkan visi membangun manusia Indonesia yang unggul, BPK PENABUR Jakarta sepenuhnya mendukung kebijakan merdeka bermain dan merdeka belajar. Melalui Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), diharapkan peserta didik dapat menjadi generasi emas di tahun 2045.

Penerapan P5 ini diintegrasikan dalam pembelajaran di setiap jenjang, termasuk di TKK PENABUR Jakarta. Sepanjang tahun ajaran, para guru mengajak peserta didik untuk menjalankan berbagai proyek dengan tema-tema yang sudah ditentukan setiap semesternya.

Di TKK 2 PENABUR, semester dua mengusung tema “Kita Semua Saudara” bertepatan dengan Hari Kasih Sayang. Anak-anak diajak untuk membuat cokelat dan kemasannya bersama teman-teman di sekolah. Selain itu, mereka juga membuat tali persahabatan dengan berkolaborasi bersama orang tua. Tali persahabatan ini bebas bentuk, ada yang membuatnya menjadi gelang atau gantungan kunci dari manik-manik. Cokelat dan tali persahabatan tersebut kemudian dibagikan kepada orang-orang di lingkungan sekolah.

Enny, Wakil Kepala TKK 2 PENABUR, menjelaskan, “Untuk kelas KBK (Kelompok Bermain Kecil) dan KBB (Kelompok Bermain Besar), siswa memberikan hasil karya mereka kepada housekeeping dan karyawan terapi edukatif. Sementara itu, siswa kelas TK A dan TK B membagikannya di luar lingkungan sekolah, seperti kepada pedagang kaki lima, karyawan mini market, dan pejalan kaki.”

Cherish, siswa kelas TKB, berbagi pengalamannya, “Aku membuat cokelat bersama teman-teman, menghiasnya dengan origami hati kecil-kecil, lalu memasukkannya ke plastik. Gelang persahabatan aku buat bersama Papa di rumah dengan manik-manik berbentuk bola. Setelah itu, aku dan teman-teman bersama guru-guru membagikan cokelat dan gelang kepada orang-orang di sekitar. Aku senang sekali bisa berbagi kepada orang lain.”

Gebyar P5

Gebyar P5 berlangsung sepanjang bulan April hingga Mei 2024. Selama acara ini, sekolah mengundang orang tua untuk mendukung proyek anak-anak. Kegiatan dimulai dengan tema "Mengenal Hewan Peliharaan" untuk kelas Toddler, dilanjutkan dengan "Family Day" untuk kelas KBB, di mana orang tua dan anak bersama-sama membuat makanan dari dummy yang sudah dibuat sebelumnya. Kelas TK A mengusung tema pantai, sedangkan TK B berfokus pada "Go Green" dengan menciptakan karya inovatif dari barang bekas.

Samuel, siswa kelas KKB, merasa sangat senang mengikuti family day dan camping bersama teman-teman serta orang tua. "Aku senang ikut piknik, ada roti dan buah, apalagi Mama ikut menemani. Aku juga melakukan presentasi tentang pemain bola," ujarnya sambil mengenakan baju layaknya pemain bola sungguhan dan membawa bola yang dibuat sebelumnya.

Liana, Mama dari Samuel, berbagi pengalamannya, “Senang sekali rasanya bisa menemani anak belajar di sekolah. Biasanya saya hanya mengantar anak lalu melanjutkan bekerja. Setelah mengikuti kegiatan ini, saya melihat perkembangan anak, dia jadi lebih berani presentasi dari yang sebelumnya pemalu. Faktor guru, teman-teman, dan rajin datang ke sekolah tentunya mempengaruhi rasa percaya diri dia.”

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan penuh dari para guru dan orang tua, Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di TKK 2 PENABUR tidak hanya menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, tetapi juga menumbuhkan rasa empati, kreativitas, dan kemandirian pada diri peserta didik.

Editor : Eti Artayatini