Kicauan Kenji Goto Menyebar di Media Sosial
TOKYO, SATUHARAPAN.COM - Sebuah kicauan memilukan dari wartawan Kenji Goto menyebar dengan cepat di media sosial pada Selasa (3/2), beberapa hari setelah ia dipenggal oleh militan Islam, Negara Islam Irak dan Suriah (NIIS).
“Tutup mata Anda dan tetap bersabar. Semuanya berakhir ketika Anda marah atau berteriak. Ini sama seperti berdoa. Membenci bukanlah peran manusia; penghakiman adalah kuasa Tuhan,” bunyi kicauan Goto empat tahun lalu.
“Saudara saya dari Arab yang mengajari saya tentang ini,” kicaunya dalam bahasa Jepang pada 7 September 2010.
Hingga Selasa pagi pesan itu telah di-retweet lebih dari 25.000 kali di Jepang, dengan versi bahasa Inggris juga beredar luas.
Eksekusi brutal Goto oleh militan dari gerakan Islamic State (ISIS) telah memicu luapan emosi dari masyarakat Jepang, sebuah negara yang sebelumnya menganggap dirinya jauh- dari kekerasan yang menimpa negara-negara Barat.
Dalam sebuah pernyataan pada Minggu, ibu dari wartawan tersebut memperingatkan emosi ini yang bisa menjadi destruktif.
“Saya percaya kesedihan ini tidak harus menciptakan rantai kebencian,” kata Junko Ishido.
Pembunuhan Goto diumumkan dalam sebuah video yang diunggah pada Sabtu oleh gerilyawan ISIS dan muncul sepekan setelah temannya yang juga disandera oleh mereka, Haruna Yukawa, dipenggal.
Wartawan lepas berusia 47 tahun tersebut mendirikan perusahaan produksi video sendiri pada 1996. Ia telah memasok film dokumenter tentang Timur Tengah dan daerah lain untuk jaringan televisi Jepang.
Sebagian besar karyanya telah difokuskan pada penderitaan anak-anak di zona perang. (AFP)
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...