Korsel: Satu Kasus Baru MERS, Total 24 Meninggal

SEJONG, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Korea Selatan pada Jumat (19/6) melaporkan adanya satu kematian dan satu kasus baru lagi akibat wabah Middle East Respiratory Syndrome (MERS) sehingga menambah total korban meninggal dunia menjadi 24 orang.

Menurut Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan, seorang pasien yang meninggal berusia 75 tahun dan informasi pribadinya dirahasiakan untuk alasan privasi.

Korsel juga menegaskan total jumlah orang yang didiagnosis tertular MERS menjadi sebanyak 166 orang.

Para pejabat Korsel mengatakan korban wabah MERS ini semakin berkurang.

Sebanyak 30 orang yang telah didiagnosis dengan penyakit MERS telah dipulangkan dari rumah sakit setelah dinyatakan sembuh total.

“Sisanya 112 pasien dirawat di rumah sakit, sementara 16 dari mereka saat ini dalam kondisi stabil,” kata kementerian itu.

Menurut kementerian, hingga Jumat ini jumlah orang yang diisolasi sebanyak 5.930, turun hampir 800 orang dari hari sebelumnya.

Meskipun terjadi penurunan, kementerian mencatat jumlah tersebut dapat meningkat secara signifikan karena sebanyak 41.900 orang lainnya diduga telah terinfeksi MERS Corona Virus (MERS-CoV) setelah mengunjungi Samsung Medical Center sejak rumah sakit itu terjangkit penyakit yang berpotensi mematikan ini.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja