Lagi, Ahok Rombak Pejabat Eselon DKI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali melakukan perombakan pejabat eselon II, eselon III, dan eselon IV di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI hari Jumat (7/8). Dalam perombakan pejabat tersebut, berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 1532 Tanggal 6 Agustus 2015 tentang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian dari dan dalam Jabatan Administrasi dan Pengawasan, tercatat ada 10 pejabat eselon II yang dilantik.
Pejabat eselon dua yang dilantik tersebut di antaranya Blessmiyanda, Kepala Padan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa DKI; Budi Utomo, Bupati Pulau Seribu; Michael Rolandi Cresnanta Brata, Wakil Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD); Bayu Meghantara, Kepala Biro Tata Pemerintahan Setda DKI; Irmansyah, Wakil Wali Kota Jakarta Timur; Zainal Sekretaris Kota Jakarta Pusat; Junaidi, Sekretaris Kota Jakarta Timur; M Anwar, Wakil Bupati Kepulauan Seribu; Desi Putra Seko Jakarta Selatan; Meri Ernahani Asisten, dan Deputi Gubernur Bidang Industri dan Perdagangan.
Sementara berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 1533 – 1542 Tanggal 6 Agustus Tahun 2015 tentang Pengangkatan, Pemindahan, dan Pemberhentian dari dan dalam Jabatan Administrasi dan Pengawasan, setidaknya sebanyak 41 pegawai terdampak demosi atau turun jabatan. Sementara, total pejabat yang dilantik, mulai dari pejabat eselon IV, III, hingga eselon II, jumlahnya sebanyak 303 orang.
“Sewaktu bulan puasa, kami mengangkat hasil tes eselon III. Kemarin kami dapat nilai, dan sudah keluar. Nama kami pilih 100 terbaik. Tentu tidak semua yang lulus tes adalah yang pintar karena bisa saja pilih yang tidak terlalu pintar, tapi bisa kerja,” ujar Ahok saat pelantikan pejabat eselon di Balai Agung, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, hari Jumat (7/8).
Ahok berharap, pejabat yang baru dilantik dapat bekerja dengan baik dan terhindar dari persoalan-persoalan korupsi dan gratifikasi. Sejak dilantik menjadi gubernur November 2014 lalu, Ahok tercatat telah melakukan perombakan pejabat eselon setidaknya tujuh kali, terhitung bulan Januari ia melantik pejabat eselon selama dua kali, satu kali di bulan Mei, satu kali di bulan Juni, dan dua kali di bulan Juli, dan satu kali di bulan Agustus.
Ahok berencana akan kembali melakukan perombakan besar-besaran pada Februari 2016 mendatang.
Editor : Sotyati
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...