LDP Menang Mayoritas Pemilu Jepang
TOKYO, SATUHARAPAN.COM - Koalisi yang dipimpin Partai Demokratik Liberal (LDP) menang mayoritas dalam pemilihan umum Jepang. Dengan demikian koalisi yang dipimpin Perdana Menteri, Shinzo Abe, menguasai majelis tinggi dan parlemen dan mendapatkan kontrol pada dua lembaga serta mandat untuk melakukan reformasi ekonomi.
Pada hari Senin (22/7) Abe mengatakan, pemerintah akan kehilangan kepercayaan publik jika mundur dari program reformasi. Kemenangan koalisi itu dicapai melalui dukungan terhadap program "Abenomics" LDP yang mendorong pemulihan ekonomi di Jepang.
Hasil pemilu kali ini menegaskan bagi kepemimpinan Abe yang sempat kehilangan dukungan pada pemilihan majelis tinggi tahun 2007, selama dia menjabat perdana menteri. "Kami telah memenangkan dukungan publik untuk politik yang tegas dan stabil, sehingga kita bisa mengejar kebijakan ekonomi kita, dan kita akan pastikan untuk hidup sesuai dengan harapan," kata Abe yang disiarkan televisi NHK.
Pada hari Minggu (21/7), dia telah diproyeksikan memenangi yang didasarkan pada jajak pendapat dan hasil awal. Hasil resmi pemilihan umum di Jepang akan disampaikan Senin ini. Namun menurut hasil penghitungan awal yang dikumpulkan media setempat, LDP dan mitra koalisinya, New Komeito, memenangi 76 kursi gabungan.
Hal itu berarti koalisis menguasai total 133 dari 242 kursi di parlemen. Untuk mendapatkan kemenangan mayoritas, diperlukan 122 kursi. Sementara itu, Partai oposisi utama di Jepang, Partai Demokrat Jepang, mendapatkan 59 kursi.
Pemilihan umum di Jepang kali ini dinilai dengan partisipasi yang rendah, antusiasme dan kehadiran pemilih, menurut kantor berita Kyodo, hanya 52 perse, dan merupakan pemilihan umum dengan partisipasi terendah ketiga sejak Perang Dunia II.
Pemerintahan Abe diberitakan akan fokus pada perbaikan ekonomi. Jepang sendiri dikenal sebagai negara dengan ekonomi ketiga terbesar di dunia. Abe menjajikan kebijakan moneter yang lebih mudah, perubahan kebijakan fiskal dan strategi pertumbuhan, serta perubahan regulasi.
Editor : Sabar Subekti
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...