Loading...
DUNIA
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 21:34 WIB | Rabu, 01 Januari 2014

Lebih dari 130.000 Jiwa Meninggal Akibat Konflik di Suriah

Anak-anak tunawisma Suriah terlihat di sepanjang jalan di Beirut 22 Juli 2013. (Foto: dari alarabiya.net)

LONDON, SATUHARAPAN.COM - Lebih dari 130.000 orang meninggal sejak awal konflik di Suriah hampir tiga tahun yang lalu, Badan yang mengamati Suriah dalam Hak Asasi Manusia mengatakan Selasa (31/12).

Konflik di Suriah dimulai pada Maret 2011 di awali dengan protes damai menentang empat dekade pemerintahan keluarga Presiden Bashar al - Assad, tetapi berubah menjadi pemberontakan bersenjata yang dimensi sektariannya telah bergema di seluruh Timur Tengah.

Kelompok monitoring dari Inggris yang bergantung pada jaringan sumber di Suriah mengatakan bahwa 130.433 orang telah meninggal sejak konflik dimulai pada Maret 2011, termasuk 46.266 warga sipil.

Mereka termasuk lebih dari 7.000 anak-anak dan lebih dari 4.600 wanita, kata laporan mereka.

Sebanyak 52.290 pejuang pro pemerintah meninggal, di antaranya lebih dari 32.000 tentara reguler dan 262 bala bantuan dari gerakan Syiah Lebanon, Hizbullah. Kata badan tersebut.

Di sisi pemberontak anti Assad dilaporkan sebanyak 29.083 kematian, termasuk 6.913 pejuang dari kelompok jihad seperti Negara Islam Irak dan Levant.

Badan tersebut mengatakan setidaknya 17.000 orang ditahan di penjara pemerintah sementara lebih dari 6.000 pendukung pemerintah berada dalam tahanan pemberontak Islam.

Hal ini juga telah mencatat kematian dari 2.794 orang yang tidak dikenal. (alarabiya.net)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home