Ledakan yang Menewaskan Dubes Palestina di Praha, Kecelakaan
PRAHA, SATUHARAPAN.COM – Duta besar Palestina untuk Republik Cheska tewas pada Rabu (1/1) setelah terjadi ledakan di kediamannya di Praha, yang menurut polisi bukan serangan teror melainkan kecelakaan.
Ledakan itu sepertinya disebabkan oleh sistem alarm di pintu brankas yang dibuka Jamal al-Jamal pada saat itu, kata polisi Praha.
Pejabat berusia 56 tahun itu menderita luka sangat serius dan segera dilarikan ke rumah sakit militer Praha dalam keadaan koma, ungkap Jirina Ernestova, juru bicara layanan darurat.
Polisi kemudian memastikan bahwa ia telah tewas.
“Bukti yang dimiliki polisi tidak menunjukkan adanya tanda-tanda serangan teror atau bahwa orang tertentu membuat sistem yang bertujuan untuk menyakiti atau membunuh siapa pun,” kata juru bicara kepolisian Andrea Zoulova kepada AFP.
Daniel Langer, ahli bedah yang menangani Jamal di rumah sakit militer Praha, mengungkapkan kepada stasiun TV Cheska bahwa duta besar Palestina itu mengalami luka serius di bagian “kepala, perut dan dada pascaledakan tersebut.”
Jamal, yang dilantik pada Oktober 2013, baru saja pindah ke kediaman barunya di pinggiran utara Praha. (Ant)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...