Lee Kuan Yew masih Dirawat di Ruang ICU

SINGAPURA, SATUHARAPAN.COM - Mantan Perdana Menteri Singapura dan dikenal sebagai pendiri negara jiran itu, Lee Kuan Yew, dilaporkan tengah dirawat di rumah sakit dan bernafas dengan menggunakan bantuan mesin, namun dalam kondisi stabil, demikian pernyataan pemerintah Singapura.

Sebuah pernyataan dari kantor Perdana Menteri mengatakan pria berusia 91 tahun itu dibawa ke Rumah Sakit Umum Singapura pada tanggal 5 Februari karena menderita pneumonia berat.

"Kondisinya telah stabil dan ia tetap pada ventilasi mekanik di ICU (intensive care unit)," kata pernyataan itu, menggunakan istilah untuk merujuk ke mesin pembantu alat  pernapasan.

"Dia sadar....," tambah pernyataan itu, dikutip dari Malay Main Online.

"Dokternya terus memantau kondisinya."

Lee, ayah dari perdana menteri saat ini  Lee Hsien Loong, secara luas dipuji sebagai tokoh yang mengubah Singapura dari pulau yang terpencil  menjadi negara kaya hanya dalam waktu tiga dekade.

Ia menjabat sebagai perdana menteri dari tahun 1959, ketika Singapura ,memperoleh pemerintahan sendiri dari penguasa kolonial Inggris, sampai ia mengundurkan diri pada tahun 1990. Ia  mendukung wakilnya Goh Chok Tong, sebagai penggantinya lalu kemudian  menyerahkan kekuasaan kepada Lee Hsien Loong pada tahun 2004.

Lee Hsien Loong, 63, keluar dari rumah sakit Rabu setelah menjalani operasi  kanker prostat dan dokter mengatakan dia harus istirahat untuk mendapat pemulihan penuh.

Dalam sebuah buku yang diterbitkan pada tahun 2013, negarawan Asia mengatakan ia merasa lebih lemah dari hari ke hari dan ingin kematian yang cepat.

Editor : Eben Ezer Siadari