Lihat Video Suriah, Anggota Dewan Keamanan Menangis
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM - Para anggota Dewan Keamanan PBB menangis, ketika menyaksikan video yang memperlihatkan 'serangan gas klorin' di Suriah barat laut bulan lalu.
Video ini antara lain merekam bagaimana tim dokter berupaya membantu tiga anak, semuanya di bawah empat tahun, yang menjadi korban serangan, namun upaya ini tak membuahkan hasil.
"Para anggota delegasi (di Dewan Keamanan) menangis ketika melihat video banyak di antaranya yang mengatakan tindakan itu sangat kejam," kata Zaher Sahloul, ketua asosiasi dokter Suriah kepada BBC, usai menghadiri pertemuan di Dewan Keamanan.
"Banyak yang menyarankan agar organisasi yang melarang pemakaian senjata kimia (OPCW), turun tangan dan melakukan investigasi," katanya.
Duta besar Amerika Serikat untuk PBB, Samantha Power, mengatakan, video ini membuat dirinya sedih dan terpukul serta menegaskan pihak-pihak yang bertanggung jawab harus diajukan ke pengadilan.
Pemerintah Suriah membantah melakukan serangan di Idlib tersebut.
Dokter-dokter Suriah kepada Dewan Keamanan menuturkan, beberapa helikopter berputar-putar di atas Desa Sarmin.
Kemudian terdengar suara keras dan bau gas yang sangat menyengat, yang membuat orang-orang kesulitan bernafas.
Kesaksian para dokter ini memperkuat klaim, yang disampaikan para aktivis tentang dugaan pemakaian gas klorin.
Menurut beberapa laporan setidaknya empat orang tewas dan lebih dari 200 orang lainnya luka-luka dalam serangan yang kuat diduga menggunakan gas klorin tersebut. (bbc.co.uk)
Editor : Eben Ezer Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...